Reporter: Lidya Yuniartha | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) optimistis produksi ikan tangkap tahun ini bisa melewati target 2020 yang sebesar 8,2 juta ton.
Direktur Jenderal Perikanan Tangkap KKP M. Zulficar Mochtar mengatakan, realisasi produksi bisa melewati target bisa upaya-upaya yang dilakukan bisa berjalan secara optimal.
Baca Juga: Kemenhub: Pengawasan cegah virus corona di bandara dan pelabuhan sesuai prosedur
“Kita optimis yang kita targetkan itu akan melewati nantinya karena kita tengah intensif mendorong kapal-kapal untuk lebih optimal lagi, perizinan juga sudah kita percepat dengan pakai SILAT (Sistem Informasi Izin Layanan Cepat) kita dorong juga nanti untuk mengisi ZEE dan high seas (laut lepas) sehingga produksi akan meningkat signifikan,” ujar Direktur Jenderal Perikanan Tangkap KKP Zulficar Mochtar kepada Kontan, Selasa (3/3).
Zulficar menjelaskan, saat ini menjadi momentum yang tepat untuk meningkatkan hasil ikan tangkap. Pasalnya, sebelumnya pemerintah fokus pada penyelesaian ilegal fishing dan peningkatan kepatuhan nelayan.
“Sekarang momentumnya sudah bagus dalam membuka ruang untuk memanfaatkan sumber daya ikan yang lebih optimal. Kita lihat ZEE masih potensial, kita lihat high seas kalau mau kita manfaatkan, silakan. Sambil menata yang lainnya. Jadi konsentrasinya adalah bagaimana semua nelayan bisa melaut,” terang Zulficar.
Baca Juga: Plesiran ke Korea Selatan saat virus corona merebak 20 warga Kalbar bakal dikarantina
Zulficar mengakui belum memiliki data produksi ikan tangkap hingga Februari. Pasalnya, hasil produksi ikan tangkap baru tercatat setiap tiga bulan sekali. Namun, menurutnya dari perizinan yang sudah masuk ke KKP, terdapat lebih dari 5.000 kapal yang aktif melaut hingga saat ini.
Dia menjelaskan, jumlah perizinan kapal itu jauh lebih tinggi bila dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Dia mencontohkan perizinan kapal di 2014 hanya sekitar 3.000-3.500 kapal, dimana di dalamnya sudah termasuk kapal asing.
Baca Juga: Buka keran ekspor benih lobster, Edhy Prabowo tunggu restu Jokowi
Sementara, untuk perizinan tahun ini semuanya untuk kapal dalam negeri. Dia menambahkan, bila laporan dari setiap kapal ini benar, maka produksi ikan tangkap akan meningkat.
Zulficar berharap, dengan berbagai upaya yang dilakukan, produksi ikan tangkap di 2020 bisa melewati 9 juta ton. “Targetnya 8,2 juta ton, tetapi saya yakin ini bisa di atas 9 juta ton kalau kita optimalkan,” tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News