kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.966.000   6.000   0,31%
  • USD/IDR 16.764   96,00   0,57%
  • IDX 6.740   17,14   0,25%
  • KOMPAS100 972   3,88   0,40%
  • LQ45 756   2,25   0,30%
  • ISSI 214   1,06   0,50%
  • IDX30 392   1,04   0,27%
  • IDXHIDIV20 469   -1,33   -0,28%
  • IDX80 110   0,60   0,55%
  • IDXV30 115   -0,25   -0,22%
  • IDXQ30 128   -0,02   -0,02%

KTM segera realisasikan pabrik perakitannya di paruh kedua 2019


Kamis, 28 Februari 2019 / 17:50 WIB
KTM segera realisasikan pabrik perakitannya di paruh kedua 2019


Reporter: Eldo Christoffel Rafael | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pabrik sepeda motor asal Austria KTM siap dimulai tahun 2019. Rencananya PT Penta Jaya Laju Motor (PJLM) selaku Agen Pemegang Resmi (APM) akan meresmikan pabrik di Gresik, Jawa Timur pada semester II-2019.

Presiden Direktur KTM Penta Jaya Laju Motor Kristianto Gunadi menjelaskan lahan dan bangunan sudah ada. Hanya saja urusan perijinan belumlah final.

Alhasil pabrik yang awalnya akan dimulai perakitannya pada awal 2019 terpaksa harus mundur. "Kita targetkan semester II-2019 ini bisa beroperasi setelah perijinan kita selesai," kata Kristianto kepada Kontan.co.id, Kamis (28/2).

Total investasi yang dibutuhkan diperkirakan hampir € 10 juta. Kapasitas produksi awal akan mencapai 12.000 unit per tahun. Area pabrik mencakup 3,5 ha dan masih bisa dikembangkan pabrik dari luas pabrik yang ada sekarang. Produksi ini masih untuk kebutuhan dalam negeri saja dan belum untuk ekspor.

Untuk saat ini semua produk KTM di Indonesia masih diimpor dari India. Namun KTM Indonesia rencananya mau merakit kendaraan terurai (completely knock down/CKD) untuk tipe Duke +RC 200 cc dan 250cc dan RC 390.

Rencananya pabrik ini akan menyerap tenaga kerja sebanyak 150 orang. Lokalisasi komponen juga akan dilakukan secara bertahap dengan menggunakan vendor yang sama dengan yang prinsipal gunakan. "Misalnya ada Yuasa battery, tentu kita akan pakai yang lokal," jelasnya

Pasca selesainya pabrik ini, harga jual ternyata tak banyak berubah. Kristianto menjelaskan harga KTM sekarang sudah memperhitungkan untuk harga CKD. "Jadi harga tidak akan berubah signifikan lagi tapi proses STNK dan lainnya bisa lebih cepat," katanya.

Tahun 2019 KTM menargetkan penjualan bisa mencapai 7.500 unit. Atau naik dari periode tahun 2018 sebesar 5.732 unit. Dengan model andalan, Duke 250 dan Duke 200. "Kami juga akan meluncurkan tiga model baru di tahun 2019,"jelasnya.

Untuk jaringan penjualan rencananya KTM akan menambah lagi. Saat ini sudah ada 23 dealer yang tersebar di seluruh Indonesia. Penambahan akan meliputi di daerah Yogyakarta, Makassar, Malang, Bali dan Medan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×