Reporter: Herlina KD |
JAKARTA. Pemulihan kondisi ekonomi global yang terus berlanjut berdampak positif terhadap kinerja industri. Buktinya, hingga tiga bulan pertama tahun ini industri, khususnya industri pengolahan non migas tumbuh sebesar 4,1%.
Nilai ini mengalami kenaikan ketimbang periode yang sama tahun lalu yang hanya tumbuh 2,52%. Sedangkan sektor industri pengolahan secara umum tumbuh sebesar 3,6%.
Pertumbuhan industri pengolahan non migas ini ditopang oleh naiknya pertumbuhan sektor industri alat angkut, mesin dan peralatan yang tumbuh sebesar 10,12% dan sektor industri semen dan bahan galian non logam yang tumbuh 7,5%.
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri Kementerian Perindustrian Dedi Mulyadi menjelaskan kenaikan sektor industri alat angkut mengalami kenaikan seiring dengan kenaikan indesk produksinya yang naik sebesar 26,435. "Alat angkut pada kuartal I tahun ini produksinya memang meningkat tajam,"ujar Dedi.
Selain sektor alat angkut, kenaikan indeks produksi juga terjadi pada semen dan bahan galian yang indeks produksinya sebesar 9,38%. Dedi mengungkapkan, perkembangan proyek infrastruktur yang sudah mulai menggeliat juga mendorong optimisme kenaikan produksi di sektor industri ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News