Reporter: Venny Suryanto | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penyedia menara telekomunikasi PT Gihon Telekomunikasi Indonesia Tbk (GHON) membukukan penurunan laba bersih 10,8% menjadi Rp 39,8 miliar sepanjang semester pertama 2022. Pada periode yang sama, realisasi laba bersih GHON adalah sebesar Rp 44,6 miliar.
Berdasarkan laporan keuangan yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI), pendapatan GHON justru naik 12,65% menjadi Rp 90,71 miliar dari sebelumnya Rp 80,5 miliar. Tapi, kenaikan pendapatan ini diiringi oleh kenaikan beban.
Beban pokok pendapatan GHON melonjak 73,84% menjadi Rp 26,72 miliar dari sebelumnya Rp 15,37 miliar. Sehingga laba kotor Gihon turun tipis 1,8% menjadi Rp 63,9 miliar.
Baca Juga: Gihon Telekomunikasi (GHON) Berencana Tambah 90 Tower Sepanjang Tahun Ini
Kemudian, GHON juga membukukan beban usaha sebesar Rp 8,5 miliar, naik dari sebelumnya Rp 7,1 miliar di sepanjang semester pertama 2022. Beban lain-lain bersih Gihon pun melejit 38,55% menjadi Rp 13,8 miliar. Kenaikan beban-beban inilah yang menyebabkan keuntungan Gihon tergerus saat pendapatan naik.
Pada akhir Juni, Gihon memiliki total liabilitas Rp 330,5 miliar dan ekuitas Rp 710,5 miliar. Total aset Gihon mencapai Rp 1,04 triliun pada akhir Juni 2022.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
