kontan.co.id
banner langganan top
Minggu, 6 April 2025 | : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.781.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.565   165,00   0,99%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%
  • EMAS 1.781.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.565   165,00   0,99%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%
  • EMAS 1.781.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.565   165,00   0,99%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Laba bersih Indosat Ooredoo Naik 83%


Kamis, 10 Agustus 2017 / 09:00 WIB
Laba bersih Indosat Ooredoo Naik 83%


Reporter: Ahmad Febrian | Editor: Ahmad Febrian

JAKARTA. Berkah Idul Fitri. Begitu tertulis di Investor Memo Indosat Ooredoo yang di semester I tahun 2017 membukukan kenaikan laba bersih 83,2% dibanding periode sama tahun sebelumnya, menjadi Rp784,2 miliar. Keberhasilan mencatat kenaikan laba bersih ini kombinasi dari pencapaian pertumbuhan pendapatan dan  efisiensi.

Dari sisi pertumbuhan pendapatan konsolidasi cuma tumbuh 8,4% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya menjadi Rp15,1 triliun. Mengutip rilis resmi Indosat Ooredoo, Rabu (9/8) pendapatan seluler tumbuh  8,5% menjadi Rp 12,6 triliun dan pendapatan layanan data seluler meroket sebesar 39,4% menjadi Rp 6,8 triliun. Angka ini memberi kontribusi sebesar 54,1% terhadap pendapatan seluler. 

Sementara jumlah pelanggan seluear pada semester 1 2017 mencapai 96,4 juta, meningkat sebesar 15,9 juta pelanggan dibandingkan semester I 2016. Sebaliknya, total utang dari pinjaman bank dan obligasi melorot Rp 1,9 triliun atau menurun 8,8% dibanding periode  sama tahun lalu. Porsi utang dalam denominasi dollar Amerika Serikat turun sebesar 67,2% dari USD 227,5 juta (mewakili 14% dari total utang) pada semester I 2016 menjadi sebesar US$ 74,6 juta (mewakili 5% dari total utang).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×