kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.419   -16,00   -0,10%
  • IDX 7.170   29,15   0,41%
  • KOMPAS100 1.044   3,24   0,31%
  • LQ45 813   1,52   0,19%
  • ISSI 225   0,07   0,03%
  • IDX30 425   1,07   0,25%
  • IDXHIDIV20 510   -0,39   -0,08%
  • IDX80 117   0,02   0,01%
  • IDXV30 121   -0,58   -0,47%
  • IDXQ30 140   0,08   0,06%

Laba bersih Intergra Indocabinet terkerek naik hingga 25% di semester-I 2018


Senin, 30 Juli 2018 / 19:18 WIB
Laba bersih Intergra Indocabinet terkerek naik hingga 25% di semester-I 2018
ILUSTRASI. INTEGRA INDOCABINET


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Handoyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen mebel dan furnitur kayu, PT Intergra Indocabinet Tbk (WOOD) berhasil meningkatkan kinerja bisnisnya pada paruh pertama tahun ini. Perusahaan yang berorientasi ekspor tersebut menggenjot semua lini bisnisnya.

Menilik laporan keuangan semester-I 2018, pendapatan bersih perseroan tercatat Rp 905 miliar, naik 6,9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

"Memang cuma kisaran 7% saja lantaran pembelian di semester I biasanya lamban," ujar Wang Sutrisno, Direktur Integra Indocabinet kepada Kontan.co.id, Senin (30/7).

Sementara beban pokok penjualan juga naik 6,4% year on year, dari Rp 572 miliar di semester-I 2017 menjadi Rp 609 miliar di semseter-I 2018 ini. Namun perolehan laba kotor tetap tumbuh menjadi Rp 296 miliar, naik 8% dibandingkan periode yang sama tahun kemarin Rp 274 miliar.

Alhasil, setelah dipotong oleh beban keuangan, administrasi dan lainnya didapati laba bersih perseroan di paruh pertama 2018 ini sebesar Rp 113 miliar, tumbuh 25% yoy dibandingkan tahun lalu Rp 90 miliar.

"Bottomline memang naik didukung oleh lini manufaktur kami yang besar dan kenaikan penjualan di segmen forestry (kehutanan)," urai Wang.

Menurut pemaparan Wang, kontribusi terbesar tetap di manufaktur sekitar 85% dari total pendapatan. Sementara segmen kehutanan biasanya tiap tahun hanya 10%, namun sampai semester I-2018 ini kontribusinya meningkat menjadi 11,9%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×