kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,29   2,96   0.33%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Laba Eastparc Hotel (EAST) Melesat 134,33% di Tahun 2021, Begini Penjelasan Manajemen


Kamis, 10 Februari 2022 / 18:53 WIB
Laba Eastparc Hotel (EAST) Melesat 134,33% di Tahun 2021, Begini Penjelasan Manajemen
ILUSTRASI. Kamar Eastparc Hotel Yogyakarta


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Eastparc Hotel Tbk mencatatkan kinerja bottom line yang ciamik di tahun 2021. Mengutip laporan keuangan tahun 2021 perusahaan yang dirilis di laman BEI pada Kamis (10/2), emiten hotel berkode saham “EAST” itu membukukan  laba tahun berjalan Rp 12,14 miliar di tahun 2021, melesat 134,33% dari realisasi laba tahun berjalan perusahan di tahun 2020 yang berjumlah Rp 5,18 miliar.

Menurut penjelasan Direktur EAST, Wahyudi Eko Sutoro, capaian kinerja perusahaan didorong oleh sejumlah faktor. “Faktor pendorongnya pengurangan hutang perseroan, kenaikan harga kamar, dan adanya efisiensi biaya operasional,” terang Wahyudi saat dihubungi Kontan.co.id (10/2).

Pertumbuhan laba bersih EAST memang ditopang oleh kenaikan pada sisi pendapatan. Berdasarkan laporan keuangan perusahaan, pendapatan EAST naik 7,61% secara tahunan atawa year-on-year (yoy) dari semula Rp 37,07 di tahun 2020 menjadi Rp 51,02 miliar di tahun 2021.

Baca Juga: Pendapatan dan Laba Eastparc Hotel (EAST) Kompak Melesat pada Tahun 2021

Di sisi lain, EAST juga berhasil menekan pengeluaran pada sejumlah pos beban. Penurunan pengeluaran yang paling besar dijumpai pada pos beban keuangan. Tercatat, beban keuangan EAST turun 81,16% yoy menjadi Rp 723,19 juta di tahun 2021. Sebelumnya, beban keuangan EAST mencapai Rp 3,84 miliar di tahun 2020.

Penurunan pengeluaran juga dijumpai pada pos beban usaha dan beban penyusutan. Tercatat, beban usaha perusahaan turun 3,58% yoy dari semula Rp 19,51 miliar di tahun 2020 menjadi Rp 18,81 miliar di tahun 2021, sedang beban penyusutan EAST turun 6,15% yoy dari Rp 2,16 miliar di tahun 2020 menjadi Rp 2,03 miliar di tahun 2021.

Sementara itu, beban pokok pendapatan EAST tercatat mengalami kenaikan 15,86% yoy menjadi Rp 15,52 miliar di tahun 2021. Sebelumnya, beban pokok pendapatan EAST tercatat sebesar Rp 13,39 miliar di tahun 2020. “(EAST) optimistis pertumbuhan kinerja 2021 akan berlanjut di tahun 2022,” ujar Wahyudi.

 

Per 31 Desember 2021 lalu, jumlah aset EAST tercatat sebesar Rp 259,69 miliar. Jumlah tersebut terdiri atas  ekuitas sebesar Rp 245,55 miliar dan liabilitas sebesar Rp 14,14 miliar.

Sementara itu, kas setara kas pada akhir tahun EAST tercatat sebesar Rp 1,13 miliar per 31 Desember 2021, turun 33,36% dibanding kas setara kas pada awal tahun EAST pada tahun buku 2021 yang sebesar Rp 1,69 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×