Reporter: Vina Elvira | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indospring Tbk (INDS) berhasil menorehkan kinerja yang memuaskan di sepanjang tiga bulan pertama tahun ini. Tak hanya pertumbuhan pada kinerja penjualan, perusahaan ini juga berhasil mengerek pertumbuhan laba bersih yang positif.
Melansir laporan keuangan perseroan yang dirilis pada Rabu (30/6), INDS membukukan pertumbuhan penjualan neto sebesar 9,85% menjadi Rp 580,01 miliar dari sebelumnya Rp 527,96 miliar di kuartal pertama tahun lalu.
Seiring dengan pertumbuhan penjualan, hal itu mendorong naiknya beban pokok penjualan INDS sebesar 8,31% dari semula Rp 438,58 miliar di kuartal I 2020 menjadi Rp 475,05 miliar.
Baca Juga: Industri otomotif mulai pulih, Indospring (INDS) yakin kinerja di 2021 tumbuh positif
Meskipun begitu, INDS tetap mampu memangkas pengeluaran pada sejumlah pos beban. Tercatat, beban penjualan INDS di kuartal I 2021 berkurang 6,28% menjadi Rp 34,23 miliar. Adapun, di kuartal yang sama tahun lalu, perusahaan ini masih membukukan beban penjualan hingga Rp 36,53 miliar.
INDS juga berhasil memangkas pengeluaran pada beban umum dan administrasi menjadi Rp 19,71 miliar. Angka itu menyusut 16,10% dari sebelumnya Rp 23,50 miliar di kuartal I 2020.
Alhasil, perusahaan ini pun berhasil meraup laba bersih yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih sebesar Rp 48,36 miliar atau tumbuh 12,17% dari laba bersih pada kuartal I 2020 senilai Rp 43,11 miliar.
Per 31 Maret 2021, INDS membukukan nilai aset sebesar Rp 2,94 triliun. Torehan tersebut meningkat dibandingkan total aset di akhir Desember lalu senilai Rp 2,82 triliun.
Adapun, hingga akhir Maret lalu INDS mencatatkan ekuitas dan liabilitas masing-masing sebesar Rp 334,96 miliar dan Rp 2,61 triliun.
Selanjutnya: PT Indospring Tbk (INDS) Mengincar Pertumbuhan Kinerja Double Digit, Fokusnya Ekspor
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News