kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Laba Kioson Komersial (KIOS) melesat 113,4% pada kuartal III 2021


Jumat, 03 Desember 2021 / 17:26 WIB
Laba Kioson Komersial (KIOS) melesat 113,4% pada kuartal III 2021


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Kioson Komersial Indonesia Tbk (KIOS) berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp 2,2 miliar pada periode sembilan bulan 2021. Raihan itu tumbuh 113,4% dari kerugian Rp 12,6 miliar yang dialami KIOS pada periode yang sama tahun lalu (YoY).

Ada sejumlah faktor yang membuat emiten berbasis teknologi Online to Offline (O2O) yang fokus mengembangkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) bisa mendongkrak kinerjanya.

Andrew, Presiden Direktur KIOS mengatakan bahwa hasil positif tersebut dicapai melalui strategi dalam meningkatkan efisiensi operasional, restrukturisasi, dan pengembangan bisnis dengan melihat peluang di pasar.

"Pada kuartal ketiga tahun ini, untuk menangkap peluang dan pertumbuhan bisnis, KIOS menjalin kemitraan strategis dengan YELO untuk meletakkan dasar bagi teknologi Metaverse, yang setelah dikembangkan, penerapan teknologi ini akan sangat dibutuhkan oleh populasi demografis muda Indonesia,” ujar Andrew dalam keterangan tertulis yang diterima Kontan.co.id, Jum'at (3/12).

Baca Juga: Kioson Komersial Indonesia (KIOS) raih laba bersih Rp 2,2 miliar di kuartal III-2021

Selain berhasil mempertahankan pertumbuhan laba bersih, sampai September 2021 laba kotor KIOS turut mengalami peningkatan sebesar 87,2% dibandingkan periode yang sama tahun lalu menjadi Rp 10 miliar. Sementara dari sisi penjualan, KIOS mencatatkan Rp 274 miliar. 

Kontribusi pendapatan terbesar Perusahaan berasal dari Iklan dan e-commerce yang melesat tumbuh sepanjang tahun ini. Untuk menangkap peluang dan pertumbuhan bisnis, KIOS menjalin kemitraan strategis dengan YELO untuk meletakkan dasar bagi teknologi Metaverse, yang setelah dikembangkan, penerapan teknologi ini akan sangat dibutuhkan oleh populasi demografis muda Indonesia.

Sebelumnya, KIOS juga telah berkolaborasi dengan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) dan PT Solusi Sinergi Digital Tbk (Surge) dalam meluncurkan layanan iklan digital guna melengkapi ekosistem digital yang lebih terintegrasi.

Baca Juga: Kioson Komersial Indonesia (KIOS) tambah 100 GudangPintar di Jawa Timur

Direktur KIOS, Ornela Bartin, menambahkan sepanjang tahun 2021, KIOS menargetkan laba bersih Rp 6 miliar dengan bertransformasi menjadi platform ekosistem berbasis gudang yang terintegrasi, dengan pembentukan dua anak perusahaan sebagai platform berbasis Gudang, yaitu Gudang Pintar dan Retail Kita.

Hingga November 2021, KIOS telah membangun lebih dari 96 gudang untuk mendukung layanan Gudang Pintar dan Retail Kita. KIOS bertujuan untuk membangun 1.000 gudang pada akhir 2022.

"Untuk menjadi platform ekosistem gudang terintegrasi terbesar, KIOS melalui kemitraan dengan Koperasi dan UMKM memiliki lebih dari 13.000 gudang yang tersebar di seluruh Indonesia," pungkas Ornela.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×