kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Laju jualan mobil Suzuki makin melambat*


Rabu, 04 Januari 2017 / 09:00 WIB
Laju jualan mobil Suzuki makin melambat*


Reporter: Agung Hidayat | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Tak seluruh agen pemegang merek (APM) mobil Jepang tersenyum menatap penjualan mobil di Indonesia. Seperti APM merek Suzuki yang belakangan harus menerima angka penjualan yang terus mengecil.

Merujuk data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan Suzuki sejak 2013 terus mengendur. Jika tahun 2013 Suzuki mencatat pangsa pasar 13,33%, tahun 2015 pangsa pasarnya tinggal 12,02%.

Bahkan, sampai November 2016, pangsa pasar Suzuki untuk pertama kali dalam beberapa tahun terakhir bawah 10% atau 8,57% dengan penjualan 83.539 unit. Kondisi ini mengkhawatirkan, apalagi pasar mobil stagnan.

" Mungkin saat ini memang kondisi pasar yang berkurang, kue (market)-nya, ya, secara nasional yang berkurang," kata Emir Reza Isnafi, Public Relations PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) selaku APM mobil Suzuki di Indonesia, dalam surat klarifikasinya  kepada KONTAN tanggal 4 Januari 2017.

Dari sisi nilai, penurunan penjualan Suzuki terlihat dalam laporan keuangan induk usahanya PT Indomobil Sukses Internasional (IMAS). Di kuartal ke-III 2016, pendapatan PT Suzuki Indomobil Sales tercatat Rp 310 miliar, turun 4% ketimbang pendapatan periode yang sama tahun 2015 senilai Rp 323 miliar.

Penurunan itu karena penurunan pendapatan dari luar Jawa, senilai Rp 149 miliar, turun ketimbang penjualan periode yang sama tahun sebelumnya Rp 174 miliar. Emir berdalih, penurunan karena kondisi pasar kurang ciamik.

Emir yakin, penurunan permintaan juga dirasakan APM lain. Terkait proyeksi penjualan tahun ini, Emir enggan menjelaskan, termasuk target penjualan tahun ini. Ia hanya bilang, Suzuki berusaha menggenjot penjualan dengan melakukan inovasi.

“Kami tetap berinovasi, dengan meluncurkan produk baru tahun ini, jadi tunggu saja” kata Emir.

Mobil baru yang akan diluncurkan oleh Suzuki ada di segmen multi purpose vehicle (MPV). Kabar yang beredar di kalangan otomotif, Suzuki akan meluncurkan varian terbaru MPV Ertiga.

Sebagaimana diketahui, Ertiga adalah tulang punggung Suzuki di Indonesia. Sampai November 2016, penjualan Ertiga berkontribusi 34,3% dengan penjualan 28.721 unit. Setelah itu menyusul penjualan APV sebanyak 17.563 unit dengan kontribusi 20%.

* Ralat  (4/1/2017):  Alinea keempat pada artikel  ini diralat berdasarkan surat klarifikasi  via email dari Emir Reza Isnafi, Public Relations PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), tertanggal 4 Januari 2017.  Isi lengkap surat klarifikasi tersebut bisa dibaca di link berikut ini:  Surat Klarifikasi dari Suzuki. 

Pada artikel sebelumnya, di alinea keempat ditulis, "Emir Reza Isnafi, Public Relations PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) selaku APM mobil Suzuki di Indonesia mengamini kondisi pasar tersebut. "Memang kondisi "kue" (porsi pasar) kami berkurang," kata Emir, kepada KONTAN, Senin (2/1).  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×