Reporter: Merlinda Riska | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel) memperoleh pendapatan dari layanan data dan digital sebesar Rp 12 triliun pada 2013. Nilai ini setara dengan 20% dari total pendapatan yang mencapai Rp 60 triliun.
Direktur Utama Telkomsel Alex J. Sinaga berujar, potensi pertumbuhan penggunaan layanan ini akan semakin besar di masa mendatang mengingat penetrasi ponsel cerda (smartphone) di Indonesia masih sangat rendah, yaitu sekitar 20%.
"Salah satu strategi yang diterapkan Telkomsel adalah dengan program bundling. Program ini akhirnya meningkatkan penggunaan layanan data dan digital," kata Alex.
Selama tahun 2013 Telkomsel mencatat pertumbuhan 6,4 juta pelanggan baru, sehingga jumlah total pelanggan hingga akhir tahun mencapai 131,5 juta, atau meningkat sebesar 5.1% dari tahun sebelumnya.
Kebutuhan akan layanan data yang begitu tinggi juga mendorong kenaikan jumlah pelanggan data mencapai 60,5 juta, atau meningkat 10,8% dibandingkan tahun sebelum.
Di samping itujumlah pelanggan Telkomsel Flash naik secara signifikan sebesar 56,4% ke angka 17,3 juta, sementara pelanggan layanan BlackBerry tumbuh 31,1% ke angka 7,6 juta.
"Pada 2014 lami akan fokus untuk terus mengembangkan ekosistem DNA (Device, Network & Applications) guna mendorong pertumbuhan layanan digital," ungkap Alex.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News