Reporter: Yuliana Hema | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT XL Axiata Tbk (EXCL) terus berupaya untuk membesarkan layanan Fixed Broadband (FBB) dan Fixed Mobile Convergence (FMC) untuk menghadapi tantangan industri ke depannya.
Presiden Direktur & CEO XL Axiata Dian Siswarini menyampaikan EXCL mampu mencetak kinerja positif, di tengah situasi dan kondisi telekomunikasi nasional yang terus menantang.
"Kompetisi terus berlangsung ketat hingga saat ini, tapi EXCL mampu mencetak tingkat profitabilitas yang tumbuh positif dibanding periode yang sama tahun lalu," katanya Rabu (22/11).
Sebagai gambaran, yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk EXCL naik 2,99% secara tahunan atau year on year (YoY) menjadi Rp 1,01 triliun per kuartal III-2023 dari Rp 981 miliar.
Pertumbuhan ini ditopang oleh lonjakan top line XL Axiata. Per 30 September 2023, pendapatan EXCL mencapai Rp 23,86 triliun atau meningkat 10,19% YoY dari Rp 21,59 triliun.
Baca Juga: Laba Bersih XL Axiata (EXCL) Tumbuh 2,99% Jadi Rp 1,01 Triliun
Dia menuturkan meski mampu mencetak kinerja positif selama sembilan bulan pertama di 2023, tapi ada tantangan yang akan menghantui dan akan semakin rumit.
"Untuk itu kami akan mendorong dan mengakselerasi pertumbuhan bisnis FBB dan FMC yang hingga saat ini terus menunjukkan potensi sangat menggembirakan," jelas Dian.
Per kuartal III-2023, EXCL memiliki 206.000 pelanggan layanan XL Home. Sepanjang periode Juli–September 2023, EXCL telah kedatangan 52.000 pelanggan XL Home baru.
Sementara, penetrasi layanan konvergensi XL Axiata mencapai 69% dari pelanggan layanan XL Home. Artinya, 69% dari pelanggan XL Home telah beralih menjadi pelanggan XL SATU.
Dian menuturkan memang pencapaian itu ditopang oleh perluasan jaringan XL SATU Fiber. Saat ini, XL Axiata telah memiliki jangkauan XL Home dan XL SATU fiber di 75 kota maupun kabupaten.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News