kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45926,73   11,38   1.24%
  • EMAS1.310.000 -1,13%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lewat kantor Indosat, Jokowi diteriakkan buyback


Selasa, 21 Oktober 2014 / 07:30 WIB
Lewat kantor Indosat, Jokowi diteriakkan buyback
Aksi Penolakan RUU Omnibus Law Kesehatan


Sumber: Kompas.com | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA.  Ada yang berbeda saat pawai budaya Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Jusuf Kalla melewati kantor Indosat di Jalan Medan Merdeka Barat sore kemarin, Senin (20/10).

Para karyawan dan petinggi Indosat yang berdiri menyambut Presiden dan Wakil Presiden Baru bersorak sambil meneriakkan sejumlah yel.

"Bebaskan Pak Indar, Justice For Pak Indar."

Sejumlah karyawan Indosat juga meneriakkan kata-kata buyback, buyback atau beli kembali saham Indosat kepada Jokowi-JK.

Sebuah spanduk juga terbentang dan menjadi perhatian para penonton dan peserta pawai dibelakang Jokowi. Buyinya : "Justice for Pak Indar," dan "Indosat Bisa diambil kembali. Kuncinya hanya satu, kita buyback, kita beli kembali. Semoga terealisir janjinya Pak."

Seorang pegawai senior yang ditemui di lokasi mengatakan, aksi para karyawan Indosat ini dilakukan untuk memberikan apresiasi dan dukungan kepada Jokowi sebagai presiden baru.

"Sebelumnya pak Jokowi pernah mengatakan akan membeli kembali saham Indosat dalam kampanye beliau. Kami ingin itu dibuktikan. Para karyawan juga memohon Jokowi bisa membebaskan Dirut IM2 Indar Atmanto yang dihukum akibat perbuatan yang tidak terbukti dia lakukan," tegasnya.

Pada acara ini karyawan Indosat tampil kompak dengan memakai baju putih, memakai topi dan kipas, sambil membentangkan spanduk. Mereka melambai dan serempak mengucapkan selamat bekerja kepada Jokowi dan JK.

Suasana semakin di depan Indosat semakin ramai ketika direksi Indosat melepaskan balon ketika Jokowi-JK mulai melintas di depan kantor Indosat. Dengan diiringi sorak sorai dan rampak gendang yang dinamis membuat suasana menjadi sangat meriah.

"Kami berharap pak Jokowi - JK bisa memberikan harapan baru bagi tegaknya keadilan. Pak Indar orang baik dan harus dibebaskan dari vonis yang tidak memiliki dasar yang kuat itu. Apalagi pemerintah sebelumnya tegas mengatakan bahwa tidak ada yang dilanggar dalam skema bisnis IM2," tegas seorang perwakilan karyawan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×