Reporter: Nadia Citra Surya |
JAKARTA. HPM sengaja membidik segmen pasar yang hendak mengupgrade tunggangannya dengan mobil keluarga yang berada di kelas premium melalui Odyssey yang dirilis Senin (3/5) kemarin. Kategori Multi Purpose Vehicle (MPV) premium ini dibanderol mulai Rp 536 juta (on the road Jakarta).
Selain para pengguna Odyssey lama, HPM juga menyasar segmen pasar yang selama ini telah menggunakan Freed maupun CR-V, dan juga konsumen yang menginginkan MPV premium dengan harga di bawah Rp 1 miliar.
Untuk tahap awal Honda telah menyiapkan 100 unit Odyssey yang merupakan CBU dari Jepang ini. Stok tersebut diproyeksikan bakal memenuhi kebutuhan pasar Odyssey dengan prediksi penjualan sekitar 20 unit setiap bulan.
Intan Vidiasari, Public Head Communication Mitsubishi berpendapat kehadiran varian baru di segmen MPV premium tidak akan membuat pangsa pasar menjadi lebih besar.
"Imbasnya hanya bertambahnya variasi untuk dipilih konsumen daripada peningkatan volume penjualan ATPM," kata Intan kepada KONTAN.
Hal senada pun diungkapkan juru bicara Toyota Astra Motor (TAM) Achmad Rizal. Ia berpendapat kehadiran varian baru memang bisa membuat pasar lebih atraktif namun tidak membuat konsumen MPV premium bertambah.
Meski demikian, Achmad melihat pasar MPV premium memang terus membesar dari tahun ke tahun. Ia mencontohkan penjualan berbagai varian MPV premium keluaran TAM pada kuartal I 2009 hanya mencapai 74 unit, sementara pada periode yang sama 2010 sudah mencapai 134 unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
