kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45913,59   -9,90   -1.07%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Lewat Plasticpay, Inocycle Technology (INOV) bakal pasang alat pengumpul sampah


Rabu, 28 April 2021 / 10:53 WIB
Lewat Plasticpay, Inocycle Technology (INOV) bakal pasang alat pengumpul sampah
ILUSTRASI. Mini Collection Point (MCP) Plasticpay yang ditempatkan di area IIMS Hybrid 2021.


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Plasticpay Teknologi Daurulang yang juga merupakan entitas usaha dari PT Inocycle Technology Group Tbk (INOV), mengajak berbagai perusahaan dan institusi di Indonesia mulai menerapkan eco green. 

Suhendra Setiadi, CEO Plasticpay Teknologi Daurulang mengatakan, ajakan tersebut dapat dimulai dari langkah sederhana dengan menempatkan fasilitas pengumpulan sampah botol plastik ke Mini Collection Point (MCP) yang terintegrasi dengan ekosistem Plasticpay di area lokasi kerja. 

Ia menjelaskan, MCP bisa menjadi titik awal pengumpulan sampah botol plastik dengan sistem reward berupa Plasticpay Point. Sehingga akan tergantung pada jumlah botol plastik yang dikumpulkan melalui unit MCP. 

Fasilitas MCP Plasticpay terdiri dari dua jenis, yaitu tipe semi reverse vending machine dengan menggunakan aplikasi Plasticpay, di mana poin tersebut dapat dikonversi langsung menjadi uang elektronik seperti DANA, Gopay, OVO, LinkAja, dan INACASH. 

“Dan tipe lainnya adalah MCP manual yang juga akan memberikan reward yang sama bagi Perusahaan/Institusi setelah melakukan konfirmasi jumlah botol plastik yang terkumpul,” kata Suhendra dalam keterangan rilis, Rabu (28/4). 

Suhendra mengatakan fasilitas tersebut dapat membantu mengajak Perusahaan semakin aktif menerapkan eco green

Baca Juga: Inocycle Technology (INOV) ciptakan produk hasil daur ulang sampah botol plastik

 

Sebab, dengan cara pengumpulan sampah itu, semua sampah botol plastik yang terkumpul dapat diolah oleh INOV menjadi recycled polyester staple fiber yang merupakan bahan dasar dari berbagai produk di bidang infrastruktur, manufaktur,  serta otomotif. 

“Selanjutnya bisa diolah untuk menjadi berbagai produk-produk rumah tangga dan peralatan sehari-hari seperti untuk baju, sepatu, tas, sajadah dan lain sebagainya bekerja sama dengan berbagai usaha, baik usaha skala kecil menengah, maupun korporasi,” tambahnya. 

Selain mengajak berbagai perusahaan, Plasticpay juga telah bekerja sama dengan berbagai komunitas, yayasan, dan pesantren untuk penempatan MCP Plasticpay di lingkungan mereka. Saat ini Plasticpay telah memiliki banyak MCP yang terpasang di sekitar kota dan kabupaten Tangerang, dan rencananya pada Kuartal II-2021 ini dipasang ratusan MCP di sekitar area Jabodetabek.

“Kami berharap dengan semakin banyak MCP Plasticpay yang terpasang maka akan dapat membantu Indonesia mengurangi polusi terutama dari sampah botol plastik dan gerakan circular economy di Indonesia semakin dirasakan manfaatnya bagi masyarakat luas,” pungkas Suhendra.

Selanjutnya: Ekspansi bisnis, Inocycle Technology (INOV) tambah dua pabrik baru

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×