Reporter: Dani Prasetya | Editor: Edy Can
JAKARTA. Lotte Mart sedang mencari produk lokal yang berkualitas. Perusahaan ritel asal Korea Selatan ini berjanji akan memasarkan produk tersebut ke seluruh jaringannya di seluruh dunia.
Executive Managing Director South East Asia HQ Lotte Mart Moon Young Pyo menjelaskan, produk tersebut harus menggambarkan citra Indonesia. "Sehingga saat masyarakat Korea memilih nantinya tahu bahwa barang itu berasal dari Indonesia," katanya usai forum bisnis Indonesia Product Exhibition for Lotte Mart Korea, Jumat (23/9).
Bukan hanya itu. Moon mengatakan, produk itu tidak mudah rusak, berkemasan bagus dan berdesain unik.
Selama ini, Lotte Mart sering mengimpor beberapa jenis produk asal Indonesia. Misalnya, mangga, kaos, mie instan, permen, kopi, dan peralatan rumah tangga. Namun, impor produk itu dilakukan tanpa adanya perjanjian kerja sama antara kedua negara. "Eksibisi ini jadi alasan untuk ekspor ke Korea, jadi alasan kami juga supaya bisa minta pemerintah kedua negara supaya mengadakan perjanjian," tuturnya.
Soal jenis produk yang akan diboyong ke Korea, batik dan furnitur akan menjadi unggulan pada proyek pemasaran barang perusahaan tersebut. Meski masyarakat Korea belum familiar dengan batik, Moon menilai batik bermotif modern akan mendapat respon yang cukup bagus.
Direktur Pengembangan Produk Ekspor dan Ekonomi Kreatif Dody Edward menambahkan, produk yang bisa dipasarkan lewat Lotte Mart harus berkualitas baik. Dia mencontohkan buah yang tidak cepat busuk.
Sebagai informasi, Lotte Mart berdiri pada 1998. Hingga 2011, Lotte Mart membuka 203 outlet di seluruh dunia dengan 24 outlet di antaranya berlokasi di Indonesia. Produk Indonesia yang telah dipasarkan di Lotte Mart, antara lain, produk-produk hasil pertanian/perikanan, makanan olahan, peralatan rumah tangga, dan produk tekstil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
