kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.420   -15,00   -0,09%
  • IDX 7.095   -46,49   -0,65%
  • KOMPAS100 1.030   -10,30   -0,99%
  • LQ45 803   -9,10   -1,12%
  • ISSI 223   -2,38   -1,06%
  • IDX30 419   -4,71   -1,11%
  • IDXHIDIV20 502   -8,79   -1,72%
  • IDX80 116   -1,49   -1,27%
  • IDXV30 119   -2,82   -2,32%
  • IDXQ30 138   -1,77   -1,27%

Lulu Group targetkan punya 4 gerai di H1 2018


Rabu, 06 September 2017 / 14:33 WIB
Lulu Group targetkan punya 4 gerai di H1 2018


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - PT Lulu Group Retail berencana menambah setidaknya dua gerai anyar lagi hingga semester pertama 2018 yang berlokasi di Sentul dan Jababeka. Dengan tambahan dua gerai yang sudah beroperasi di Cakung dan BSD, hingga tengah tahun depan akan ada empat gerai Lulu Group yang beroperasi di Indonesia. Untuk pembangunan gerai anyar di BSD, perusahaan ini menggelontorkan investasi US$ 25 juta. 

V Nandakumaer, Chief Communications Officer Lulu Group Retail International mengatakan, pihaknya bakal menggelontorkan dana mencapai US$ 500 juta-600 juta untuk membangun gerai-gerai baru dan fasilitas logistik yang berlokasi di Marunda.

"Investasi tersebut termasuk rencana pembangunan 10 gerai hingga 3 tahun ke depan," ujarnya di Serpong, Rabu (6/9). 

Mengingat masih baru di Indonesia, perusahaan ini mengatakan akan mengupayakan peningkatan brand awareness melalui serangkaian upaya. Salah satunya adalah optimalisasi kanal media sosial dan promosi-promosi lainnya.

"Kami masih baru, tidak akan berbicara soal target market share," katanya.

Berkaca pada kinerja penjualan di gerai pertama di Cakung, Jakarta Timur, dirinya optimistis gerai-gerai Lulu Hypermarket akan mendapatkan sambutan hangat masyarakat Indonesia. Apalagi perusahaan asal Uni Emirat Arab ini tidak hanya menawarkan produk lokal saja, melainkan juga produk asal Timur Tengah.

Selama setahun kinerja penjualan gerai Cakung lebih 70-80% dari ekspektasi awal. "Harga produk yang kami jual itu lebih murah 7%-10% dibandingkan kompetitor, tetapi itu hanya untuk produk utama kami saja," ujarnya.

Salah satu cara memperoleh harga yang lebih murah adalah melakukan pembelian langsung ke produsen dan petani. Hal ini yang membuat margin harga jual tidak tergerus, hal ini dilakukan setelah beroperasi selama setahun di Indonesia. Harga murah di Lulu Hypermarket akan berlaku permanen.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×