Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Paramount Land mengusung konsep green development dalam perancangan hunian hingga area komersial di Paramount Gading Serpong. Hal itu ditujukan untuk memastikan properti yang dibangun dapat berwawasan lingkungan, efisien dari segi lokasi, peruntukan, hingga pemanfaatan ruang, serta bermanfaat bagi masyarakat secara jangka panjang.
Norman Daulay, Direktur Paramount Land mengatakan, pihaknya berkomitmen mengembangkan area komersial dengan diferensiasi, diversifikasi dan inovasi sesuai kebutuhan dan selera masyarakat. Kini, properti berklenajutan menjadi perhatian konsumen saat ini.
Terbaru, Paramount meluncurkan Maggiore Signature yakni sebuah area komersial yang terintegrasi dengan alam dan menghadap area terbuka hijau yang diberi nama diberi nama Maggiore Hills Park.
Kawasan hijau tersebut adalah sebuah area terbuka seluas 2,3 ha yang ditata dengan asri dan apik, dilengkapi pohon pinus, jogging track, taman bermain anak, pop-up store, amphitheater, dan taman. “Kawasan ini juga dilengkapi akses penjalan kaki dan fasilitas untuk bersepeda yang sangat nyaman untuk pengunjung.”kata Norman dalam keterangan resminya, Senin (11/11).
Baca Juga: Kerjasama dengan Janto Group, Santika Indonesia Bangun Hotel senilai Rp 250 Miliar
Secara paralel, kata Norman, Paramount Land juga meningkatkan kualitas layanan maupun fasilitas kawasan di area ini, meliputi pembukaan akses jalanan baru, perbaikan infrastruktur dan sirkulasi jalan, pengembangan traffic management system, dan lainnya.
Henry Napitupulu, Direktur Eksekutif Planning & Design Paramount Land, menambahkan, Maggiore Signature mengusung karakteristik bangunan yang belum pernah ada sebelumnya, yakni konsep Premium Business, Natural Vibes yang mengintegrasikan bangunan premium modern dengan unsur alam
“Paramount Land melihat tingginya animo masyarakat terhadap fitur Alfresco, yakni area terbuka berbentuk teras atau balkon yang dapat dimaksimalkan untuk pengembangan bisnis. Untuk itu, Maggiore Signature hadir mengusung konsep ‘Street Gallery, Open Corridor Experience’, dengan massa bangunan komersial yang membentuk satu baris lurus sehingga pengunjung dapat menikmati suasana yang terbuka dan mudah menjangkau setiap toko,” tutur Henry.
Ia bilang, bangunan Maggiore Signature juga memiliki fitur double facade dengan lakeside view dan Maggiore Hills Park, serta fasad belakang menghadap street gallery, sebuah koridor terbuka yang diperuntukkan bagi pejalan kaki.
“Setiap bangunan memiliki area showcase yang sangat luas seperti di mal, dengan pintu masuk di sisi samping bangunan untuk memaksimalkan konektivitas dan visibilitas bisnis, serta memberikan pengalaman baru bagi pengunjung untuk mengeksplorasi area ini,” ujarnya.
Baca Juga: Bukit Uluwatu Villa Optimistis Penuhi Target Tahun Ini
Magiore Signature menghadirkan tiga tipe unit, yakni Tipe Alfresco Terrace with Lakeside View, Tipe Double Facade, dan Tipe Regular. Ukurannya beragam, mulai lebar 4,5 meter hingga 7 meter dan panjang 15 meter hingga 18 meter. Harganya dibanderol mulai Rp 2,9 miliaran. “Cara bayar bisa dengan Supercash, Tunai Keras, KPR DP 5% cicil 3x , atau Tunai Bertahap DP 10% 1x, tenor 18x,” ungkap Henry
Saat ini, kawasan Maggiore Signature telah diramaikan beragam tenant besar yang telah beroperasi, di antaranya Daily Supermarket, AW, HAKA Dimsum, Kwetiau Aho, KDRT Kopitiam Djadoel Pak Erte, dan Goffee Doughnut & Coffee.
Sedangkan tenant yang akan segera beroperasi di antaranya: Sentosa Seafood, Kopi Es Tak Kie, Foo Heng Hongkong Dimsum, Lan Kwai Fong Bar & Restaurant, dan pusat kebugaran bertaraf internasional asal Amerika Serikat.
Selanjutnya: Grafik Harga Emas Antam Hari Ini (11 November 2024), Cek Harga Terbaru di Butik Emas
Menarik Dibaca: Ini Penyebab Ruang Tamu Anda Mudah Berdebu
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News