Reporter: Dikky Setiawan | Editor: Dikky Setiawan
JAKARTA. Rencana Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan yang akan menjual PT Merpati Nusantara Airlines (Persero) kepada investor strategis, mendapat sambutan positif dari manajemen maskapai pelat merah tersebut.
Hal tersebut dikemukakan Vice president Corporate Secretary Merpati Herry Saptanto. “Yang dimaksud dengan menjual kepada investor strategis adalah mengundang investor strategis yang berminat memperkuat permodalan Merpati dengan cara membeli sebagian saham Merpati,” kata Herry kepada KONTAN di Jakarta, Sabtu pekan lalu.
Dengan adanya investor strategis yang membeli saham Merpati, lanjut Herry, permodalan Merpati akan semakin kuat. Dengan begitu, Merpati dapat meningkatkan kinerja operasionalnya.
“Dengan masuknya investor strategis, maka Merpati dapat menambah jumlah armada dan menambah rutenya untuk pelayanan yang lebih baik,” imbuh Herry.
Herry menambahkan, saat ini seluruh jajaran direksi dan manajemen terus meningkatkan kinerja Merpati agar perseroan semakin sehat dan menguntungkan. Kondisi Merpati sendiri saat ini cukup membaik dengan load factor mencapai 89%.
Untuk meningkatkan load factor, Merpati juga menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah (Pemda) di wilayah Indonesia Bagian Tengah dan Bagian Timur untuk melayani penerbangan di daerahnya.
Kerja sama tersebut sesuai dengan rencana dan program Merpati untuk melayani penerbangan hingga ke tingkat kabupaten dan kecamatan di seluruh Indonesia.
Selain itu, Merpati juga menjalin kerja sama dengan sejumlah BUMN. Antara lain, PT Pos Indonesia (persero) dalam bidang kargo, logistik dan penjualan tiket di seluruh Indonesia.
Ke depan, Merpati juga akan menjalin kerja sama dengan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) atau RNI dalam bidang pengangkutan daging dari Indonesia Timur
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News