Sumber: Kontan | Editor: Test Test
JAKARTA. Maskapai penerbangan PT Mandala Airlines tengah menjajaki kemungkinan untuk merawat pesawat Aibus A320 dan A319 miliknya di bengkel PT Garuda Maintenance Facilities AeroAsia (GMF). Presiden Direktur Mandala Diono Nurjadin mengaku perlu mengetahui lebih banyak kemampuan anak usaha PT Garuda Indonesia (Persero) itu dalam merawat tipe pesawat yang dioperasikannya.
"GMF kan relatif masih baru. Kami ingin tahu apakah mereka bisa melakukan seluruh perawatan yang kami butuhkan," kata Diono, akhir pekan lalu.
Saat ini, Mandala memiliki kontrak perawatan pesawat dengan Singapore Airlines Engineering Company (SIAEC) hingga 2012.
Ada alasan yang cukup strategis untuk pindah ke
GMF. Diono mengaku agak sulit mengatur jadwal perawatan pesawat dengan bengkel yang berada di negara lain. Karena itulah, Mandala baru berani melakukan C-Check pada saat low season. "Sehingga saat high season diharapkan sudah selesai dan bisa digunakan," katanya.
Direktur Utama GMF Richard Budihadianto jelas tidak menutup mata atas ceruk yang bisa digaetnya dari Mandala. Ia tidak menampik bahwa Mandala merupakan calon pelanggan yang menarik. Karena, saat ini maskapai tersebut mengoperasikan tujuh unit Airbus A320 dan A319. Mandala juga mempunyai rencana untuk menambah empat unit A320 tahun ini serta 25 unit pada 2011.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
