Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah mulai membuka pendaftaran Kartu Prakerja sejak Sabtu (11/4/2020) bagi masyarakat yang masih menganggur. Program Kartu Prakerja ternyata memberikan berkah bagi marketplace terbesar di Indonesia, Tokopedia.
Pemerintah menyiapkan anggaran Kartu Prakerja Rp 20 triliun tahun 2020. Dari jumlah itu, sebesar Rp 5,6 triliun untuk biaya pelatihan.
Nah Tokopedia menjadi salah satu mitra pemerintah yang akan memberikan pelatihan bagi pemegang Kartu Prakerja. Tokopedia dianggap punya ekosistem pendidikan digital.
VP of Corporate Communications Tokopedia Nuraini Razak merahasiakan nilai skema kerja sama untuk pemberian pelatihan tersebut. Tokopedia menggandeng lebih dari 100 lembaga pendidikan untuk menyediakan beragam pilihan pelatihan daring (online) atau luring (offline) dalam bentuk voucher digital.
Beragam jenis lembaga tersebut memiliki bidang pelatihan yang berbeda-beda. Ada bidang Informasi dan Teknologi (IT), bahasa, kepemimpinan dan profesional, fotografi, bisnis, desain dan multimedia, hingga pemasaran digital. "Saat ini, kami telah memiliki lebih dari 190 daftar pilihan kelas/pelatihan terkurasi untuk mendukung program Kartu Prakerja," ujar Nuraini kepada kontan.co.id , Senin (13/4).
Menurunya, masyarakat dapat memanfaatkan fitur Kartu Prakerja untuk mengakses berbagai pilihan kelas/pelatihan dari beragam lembaga pendidikan terkurasi. Pemilihan bisa didasarkan atas materi atau kemampuan yang ingin dipelajari. Selain itu, pengguna dapat menggunakan nomor Kartu Prakerja sebagai metode pembayaran khusus dalam fitur ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
