Reporter: Jane Aprilyani | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Salah satu emiten publik yang bergerak di sektor kecantikan PT Martina Berto Tbk (MBTO) memandang pesimistis bisnis perawatan kecantikan pada tahun ini. Untuk itu, tahun ini perusahaan belum berencana untuk menambah gerai.
"Dengan keadaan Indonesia yang agak lebih tidak pasti sebab tahun politik ini sifatnya menunggu (wait and see). Jadi belum konfirmasi akan buat dua gerai Martha Tilaar Shop," ucap Bryan Tilaar, Direktur Utama Martina Berto kepada Kontan.co.id, Rabu (4/4).
Bryan mengaku saat ini perusahaan akan fokus melakukan penetrasi pasar ke toko ritel seperti hypermarket, supermarket, minimarket dan general trade independen. "Ini peluang yang sangat bagus untuk kita masuki. Mereka total bisa buka 500 toko, plus kita deal bisnis jauh lebih bagus ke specialty store health and beauty care store," jelasnya.
Dengan melakukan penetrasi ke toko ritel, Bryan menargetkan penjualan kotor Martina Berto Tbk mencapai Rp 1 trillun dengan kisaran penjualan bersih Rp 786 miliar pada tahun ini.
Disamping itu, Bryan juga berencana untuk melakukan renovasi di Martha Tilaar shop yang existing. Bryan mengaku biaya yang disiapkan untuk renovasi sekitar Rp 200 juta per toko.
Saat ini, Martina Berto sudah memiliki 30 gerai Martha Tilaar Shop di 11 kota di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News