Reporter: Dimas Andi | Editor: Tendi Mahadi
“Namun, kami percaya bahwa hal tersebut tidak akan berlangsung lama dan begitu kondisi membaik, maka permintaan akan kembali membaik,” ungkap Yuni.
Mengutip laporan keuangan, dari total penjualan ekspor MYOR per kuartal III-2021 sebesar Rp 8,13 triliun, tercatat bahwa Rp 7,80 triliun di antaranya disumbangkan dari penjualan produk di kawasan Asia. Salah satunya adalah Filipina yang menyumbang penjualan kepada MYOR sebanyak Rp 151,91 miliar.
Sebagai pengingat, MYOR memproduksi berbagai jenis makanan dan minuman ringan, seperti biskuit, permen kembang gula, wafer, cokelat, kopi instan, dan makanan kesehatan.
Beberapa merek makanan-minuman MYOR yang cukup familiar antara lain Better, Slai O’lai, Kopiko, Kis Mint, Astor, Beng-Beng, Choki-Choki, Torabika, dan Energen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News