Reporter: Siti Maghfirah | Editor: Markus Sumartomjon
Menhub: Patimban - Tanjung Priok harus berkolaborasi
JAKARTA. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mendesak seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan pelabuhan Patimban segera mempercepat proses pembangunan pelabuhan. Sebab bila pelabuhan tersebut sudah beroperasi bisa membantu efisiensi logistik di Pelabuhan Tanjung Priok.
"Jadi Patimban nanti bukan menjadi pesaing tapi justru berkolaborasi dengan Tanjung Priok untuk bisa menampung semua angkutan logistik," ujarnya, Kamis (27/7).
Sejauh ini Tanjung Priok hanya memiliki kapasitas bongkar muat sekitar 6 juta TEUs. Padahal dalam empat sampai lima tahun ke depan, ia prediksi angkutan logistik bisa menjadi dua kali lipatnya. Sementara Patimban di pembangunan pertama nanti rencananya memiliki kapasitas 7,5 juta TEUs.
Nah, kolaborasi kedua pelabuhan tersebut, menurutnya, bisa mencapai skala ekonomi pelabuhan yang baik. "Saya berharap nantinya Indonesia bisa memiliki pelabuhan yang kapasitasnya di atas 20 juta TEUs. Sehingga bisa bersaing dengan pelabuhan Singapura," tambahnya.
Kolaborasi Patimban dan Tanjung Priok juga diharapkan dapat menarik perusahaan pelayaran internasional ke Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News