kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Menperin merayu Mazda untuk tanam investasi di Indonesia


Jumat, 12 Maret 2021 / 06:21 WIB
Menperin merayu Mazda untuk tanam investasi di Indonesia
ILUSTRASI. Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita, bertolak ke Jepang untuk memenuhi undangan sejumlah principal industri otomotif, yakni Toyota Motors, Mitsubishi Motors, Honda, Suzuki, dan Mazda, dan beberapa counterpart.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam konferensi pers virtual, Kamis (11/3/2021), Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita melakukan pertemuan dengan petinggi produsen otomotif The Mazda Motor Corporation di Tokyo, Jepang. 

Ia menjelaskan, rasio kepemilikan kendaraan di Indonesia masih rendah. Oleh sebab itu, peluang investasi di Tanah Air dalam sektor otomotif dinilai cukup besar. 

"Kami melakukan pertemuan dengan Mazda dan mereka akan segera mempertimbangkan serta melakukan perhitungan terhadap kebutuhan investasi di Indonesia," ujarnya. 

Rencananya, Menperin akan kembali ke Jepang pada Mei 2021. Salah satu agendanya yakni bertemu dengan Mazda untuk membicarakan terkait rencana investasi di Indonesia. 

Baca Juga: Produsen sepatu hingga mobil Jepang berminat tanamkan investasi di Indonesia

"Nanti ketika kami kembali ke Jepang, dan mudah-mudahan pada bulan Mei setelah Lebaran nanti kita akan mendengar dari Mazda progresnya terhadap kemungkinan mereka akan melakukan investasi di Indonesia, membuka pabrik," kata Menperin. 

Sebelumnya, pada hari pertama kunjungan kerja ke Jepang, Menperin Agus melakukan empat agenda pertemuan, di antaranya dengan produsen sepatu asal Jepang ASICS, asosiasi bisnis Jepang KEIDANREN, Japan External Trade Organization (JETRO), dan perusahaan otomotif Mitsubishi Motor Corporations. 

Baca Juga: Menperin: Mitsubishi berkomitmen menambah investasi Rp 11,2 triliun pada akhir 2025

Menperin menyebutkan, dari hasil pertemuan dengan Mitsubishi, prinsipal otomotif asal Jepang tersebut berkomitmen menambah investasi sebesar Rp 11,2 triliun pada akhir tahun 2025 dengan proyeksi terjadi peningkatan kapasitas produksi, dari 220.000 menjadi 250.000 unit. 

Selain itu, Mitsubishi juga berkomitmen akan memberikan izin tambahan ekspor ke sembilan negara dari tadinya 30 negara menjadi ke 39 negara. 
Politisi Golkar ini juga mendorong agar Mitsubishi melakukan ekspor mobil ke Australia, mengingat perjanjian kerja sama antara kedua negara (IA-CEPA) telah berjalan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menperin Rayu Mazda Tanam Investasi di Indonesia"
Penulis : Ade Miranti Karunia
Editor : Yoga Sukmana

Selanjutnya: Memperin Agus: Permintaan mobil (purchase order) naik 50% sejak relaksasi PPnBM

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×