Reporter: Femi Adi Soempeno, Focus Taiwan |
TAIPEI. Menteri Perekonomian Taiwan Shih Yen-shiang berencana untuk menyambangi Indonesia pada akhir September 2010 mendatang. Kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat peluang perdagangan maupun investasi di sektor tekstil, makanan dan permesinan.
Seiring dengan langkah Indonesia yang telah membangun relasi yang lebih baik dengan China, Shih mengharapkan kedatangannya ke Indonesia tersebut akan makin mempererat hubungan bilateral China dan Indonesia.
Jika tidak meleset, Shih bakal memimpin langsung delegasi China ke Indonesia pada 29 September 2010 bila pejabat otoritas ekonomi akan memperlakukan delegasi Taiwan pada level yang sama dan akan menyambut delegasi Taiwan di tingkat kementerian.
Bila Shih menyatakan bahwa pihaknya tidak bisa mendapatkan perlakuan yang sama di Indonesia, maka delegasi Taiwan akan dipimpin oleh Wakil Menteri Perekonomian.
Di Indonesia, Shih berencana untuk mengoranisir investasi dan melakukan kunjungan di sejumlah tempat; sementara empat delegasi perdagangan dari Taiwan akan bergabung dengan delegasi Shih.
Delegasi yang bakal datang dari China dari sektor tekstil. makanan dan permesinan milik pelat merah diantaranya Taiwan Sugar Corp., perusahaan minyak CPC Corp., Taiwan, dan Taiwan Power Co. Konon, Indonesia berharap Taiwan Sugar akan menanamkan investasinya di Indonesia untuk ikut menggemukkan produksi gula di tanah air untuk memenuhi kebutuhan yang ada.
Pemerintah China menyatakan, 18 perusahaan taiwan termasuk produsen garmen TEXMA International Co., Ltd. telah mengkonfirmasi akan ikut mengunjungi Indonesia.
Awal bulan ini, Kementerian Perekonomian menyatakan bahwa pihaknya mengincar Indonesia dan Vietnam sebagai partner free trade agreement (FTA) yang potensial setelah Taiwan mengumumkan persetujuannya untuk melakukan negosiasi perdagangan secara bilateral dengan Singapura.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News