kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Mercedes Benz memperkuat lini bus


Kamis, 26 Februari 2015 / 17:57 WIB
Mercedes Benz memperkuat lini bus
ILUSTRASI. Ada sejumlah buah yang bisa membantu menurunkan kolesterol tinggi. Salah satunya jeruk nipis.


Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Sanny Cicilia

JAKARTA. Pada tahun 2013, Mercedes-Benz Indonesia mampu mencatatkan penjualan 945 uniit untuk busnya. Sayangnya, di 2014 penjualannya justru mengalami penurunan.

Berdasarkan data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), penjualan bus Mercedes-Benz pada 2014 lalu hanya tercatat  462 unit. Itu artinya ada penurunan sekitar 51%.

"Tahun 2013 pasar bus sangat baik. Di 2014 terjadi penurunan dikarenakan oleh banyak hal. Hal itu berpengaruh terhadap bisnis Mercedes-Benz," kata Olaf Peterson, Director of Sales Commercial Vehicle Mercedes-Benz Indonesia, Kamis (26/2). 

Diantaranya adalah faktor politik, ekonomi, dan juga sempat terputusnya jembatan Comal yang mengakibatkan distribusi menjadi sulit.

Olaf mengatakan tahun ini pun pihaknya tidak bisa memastikan akan lebih baik ataupun stagnan bahkan menurun untuk penjualan Mercedes-Benz.  Olaf bilang konsumen saat ini masih mengamati keadaan dan menunggu. 

"Kami akan berusaha semaksimal mungkin di tahun ini, terutama dengan diluncurkannya Bus 2542. Dengan demikian portofolio kami semakin lengkap. Di mana kami memiliki empat tipe bus," ungkap Olaf. 

Mercedes-Benz memanfaatkan peluang dari pemerintah. Misalnya saja ada rencana Bus Rapid Transportation (BRT) yang rencananya akan dilakukan besar-besaran. Ini akan berpengaruh pada pasar perpetaan bus di Indonesia. 

"jadi kami senantiasa melihat berbagai kesempatan yang dapat kami berikan, agar banyak masyarakat yang bisa menikmati keunggulan dari Mercedes-Benz. Dan tidak hanya di sektor swasta, kalau ini dibutuhkan pemerintah kami akan mendukung," tambah Elvera N. Makki, Deputy Director Corporate Communication dan External Affairs.

Nah, untuk bisa memenuhi permintaan pemerintah, Mercedes Benz sudah menyiapkan model-model yang sesuai kebutuhan. Bus itu sudah diteliti semenjak 4-5 tahun. Khususnya untuk bus yang berbahan bakar gas. 

Mercedes-Benz sudah meneliti dan menyesuaikan busnya sesuai dengan karakter yang ada di Indonesia. Misalnya suhu untuk kendaraan disesuaikan. "Tahun ini kami akan keluarkan varian baru, tapi belum bisa diinformasikan," tutup Olaf.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×