kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   3.000   0,16%
  • USD/IDR 16.274   0,00   0,00%
  • IDX 7.927   68,06   0,87%
  • KOMPAS100 1.113   9,98   0,90%
  • LQ45 829   6,70   0,81%
  • ISSI 265   0,63   0,24%
  • IDX30 429   3,15   0,74%
  • IDXHIDIV20 497   3,62   0,73%
  • IDX80 125   1,07   0,86%
  • IDXV30 133   1,90   1,45%
  • IDXQ30 139   1,18   0,85%

Mitratel (MTEL) Tunda RUPSLB Persetujuan Buyback Saham dan Perubahan Pengurus


Selasa, 26 Agustus 2025 / 07:12 WIB
Mitratel (MTEL) Tunda RUPSLB Persetujuan Buyback Saham dan Perubahan Pengurus
ILUSTRASI. Dayamitra Telekomunikasi (MTEL) alias Mitratel mengundur Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dari 26 Agustus 2025 menjadi 16 September 2025.


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) alias Mitratel memutuskan untuk mengundur Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) dari 26 Agustus 2025 menjadi 16 September 2025. 

Perubahan jadwal pelaksanaan RUPSLB itu diumumkan dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (25/8). Ada dua mata agenda yang akan dibahas dalam RUPSLB ini. 

Pertama, persetujuan atas pembelian kembali alias buyback saham MTEL. Kemudian mata agenda kedua ialah membahas perubahan susunan pengurus perusahaan penyedia infrastruktur telekomunikasi ini. 

Adapun anak usaha PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) ini menyiapkan anggaran Rp 1 triliun, di mana buyback saham tidak akan melebihi 4,12% dari jumlah modal yang ditempatkan dan disetor penuh dalam Mitratel. 

Baca Juga: Kinerja Mitratel (MTEL) Didukung Ekspansi Menara, Begini Rekomendasi Sahamnya

Sesuai POJK 29/2023, periode buyback akan dilakukan paling lama 12  bulan terhitung sejak tanggal RUPSLB yang menyetujui rencana pembelian kembali saham. 

Ada beberapa pertimbangan MTEL dalam melakukan buyback. Pertama, perlu adanya fleksibilitas yang memungkinkan MTEL memiliki mekanisme untuk menjaga stabilitas harga saham

“Untuk mendukung tingkat harga saham yang mencerminkan nilai atau kinerja Mitratel yang sebenarnya, dan untuk menjaga kepercayaan investor,” tulis manajemen MTEL keterbukaan informasi, Senin (25/8/2025). 

Kedua, buyback saham ini merupakan upaya Mitratel mengoptimalkan excess kas MTEL untuk meningkatkan return kepada Pemegang Saham MTEL.  

 

Selanjutnya: Kelebihan Techno Spark Go, Daya Tahan Baterainya Paling Disukai Pengguna

Menarik Dibaca: Kelebihan Techno Spark Go, Daya Tahan Baterainya Paling Disukai Pengguna

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Video Terkait



TERBARU

[X]
×