Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dewan Nasional Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) menyetujui pembentukan dua KEK baru, yaitu KEK Lido di Provinsi Jawa Barat dan KEK JIIPE di Provinsi Jawa Timur.
KEK Lido diharapkan mampu menjadi KEK Pariwisata dengan rencana bisnis pengembangan atraksi untuk theme park kelas dunia, lapangan golf, serta retail and dining.
Nantinya, kehadiran theme park diharapkan mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) dan wisatawan mancanegara (wisman hingga mencapai 63,4 juta orang hingga 2038, atau rata-rata 3,17 juta wisatawan per tahun.
Corporate Secretary PT MNC Land Tbk (KPIG) mengatakan, hingga saat ini persiapan MNC Lido City sedang mengembangkan kawasan hunian, komersial, destinasi wisata dan resort terintegrasi seluas 3.000 hektar di Lido, Bogor, Jawa Barat. Lokasi tersebut berbatasan dengan Provinsi DKI Jakarta dan Banten, dikelilingi dengan lebih dari 70 juta penduduk.
“Saat ini persiapan pembangunan KEK Lido sudah hampir tuntas untuk pembangunan tahap pertama dengan luas 700 hektar,” jelasnya kepada KONTAN, Senin (15/2).
Baca Juga: Jadi KEK pariwisata, begini rencana besar Harry Tanoe-Donald Trump di Bogor
Ia menyebutkan, nantinya dalam proyek ini akan terdapat MNC World Lido, yang meliputi MNC Park, yakni theme park kelas dunia pertama di Indonesia dengan teknologi canggih. MNC Park akan menghadirkan berbagai wahana, pertunjukan, dan atraksi. Selain itu, pihaknya juga akan membangun Luxurious International Resort, Golf Club & Residences Lido.
Dari proyek-proyek tersebut, manejemen menyebutkan bahwa saat ini beberapa proyek di MNC Lido City telah beroperasi termasuk melakukan renovasi hotel Lido lake resort. “Kami harapkan venue dapat segera beroperasi dan sebagian pembangunan Movieland juga sudah dapat dipergunakan. Sisanya ditargetkan tahun depan hingga tahun 2024 sudah bisa beroperasi,” tambahnya.
Sebagai informasi, Movieland menghadirkan berbagai kebutuhan area terbuka untuk kegiatan shooting seperti area perumahan termasuk perumahan elite, pemukiman di perkotaan, dan nuansa pedesaan. Selain itu, juga didukung oleh fasilitas lain seperti SPBU, rumah sakit, halte bus, stasiun kereta api, bahkan bandara.
Adapun, dengan adanya KEK Lido tersebut, manejemen menargetkan investasi tahap pertama dapat mencapai Rp 34 triliun dari berbagai jenis proyek seperti theme park, golf course, country club, hotel, Movieland dan lain-lain.
Selanjutnya: MNC Studios (MSIN) memulai proyek Movieland di Lido City
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News