kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.171.000   -3.000   -0,14%
  • USD/IDR 16.740   10,00   0,06%
  • IDX 8.087   -39,41   -0,48%
  • KOMPAS100 1.122   -7,77   -0,69%
  • LQ45 801   -7,28   -0,90%
  • ISSI 281   -1,93   -0,68%
  • IDX30 421   -3,74   -0,88%
  • IDXHIDIV20 482   -3,83   -0,79%
  • IDX80 123   -0,85   -0,69%
  • IDXV30 133   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 133   -1,03   -0,77%

Multistrada berharap pasar Amerika


Selasa, 31 Maret 2015 / 10:19 WIB
Multistrada berharap pasar Amerika
ILUSTRASI. Sejumlah perusahaan multifinance mencatatkan kinerja positif dalam pembiayaan kendaraan bekas hingga September 2023.


Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. PT Multistrada Arah Sarana Tbk ingin memperbaiki kinerja 2014 yang meredup. Produsen ban itu akan berupaya menggenjot kinerja ekspor yang notabene adalah sumber pendapatan terbesar mereka.

Asal tahu saja, sepanjang 2014 kemarin, Multistrada mencetak penjualan US$ 284,30 juta. pencapaian ini susut 12,22% ketimbang 2013 yakni US$ 323,89 juta.

Penurunan penjualan itu lantaran dua sumber pendapatan dari pasar ekspor maupun domestik kompak turun. Penjualan ekspor turun 13% menjadi US$ 200,95 juta. Sementara penjualan domestik mengempis 10,29% menjadi US$ 83,35 juta.

Meski dua sumber pendapatan turun, dominasi kontribusi penjualan ekspor hingga di atas 70% belum bergeser. Kontribusi penjualan ekspor sepanjang tahun lalu setara dengan 70,68%. Sementara kontribusi penjualan ekspor tahun 2013 adalah 71,31%.

Perusahaan berkode MASA di Bursa Efek Indonesia itu mengaku ada dua musabab nilai ekspor tahun lalu susut. Pertama, tergencet produk ban bikinan China.

Tekanan ban Negeri Tirai Bambu rupanya terjadi seragam di semua negara tujuan ekspor Multistrada. Asal tahu saja, sejauh ini Multistrada sudah menjamah pasar Timur Tengah, Asia, Amerika, Eropa, Australia dan Afrika.

Dus, beberapa ekspor ke berbagai wilayah itu turun lebih dari 40%. Penjualan ke Afrika misalnya, turun 46,47% menjadi US$ 11,98 juta. "Penurunan ekspor di Afrika juga terjadi di negara lain karena ketatnya persaingan dengan produk China yang harganya lebih murah," terang Cindyanto Tjong, General Manager International Business PT Multistrada Arah Sarana kepada KONTAN, Senin (30/3).

Harapan peningkatan ekspor ke Amerika pun kandas tahun lalu. Bukannya penjualan tumbuh, Multistrada justru mencatatkan penurunan penjualan 43,65% menjadi US$ 35,23 juta.

Padahal Multistrada sudah berstrategi dengan menjual dua produk, yakni produk reguler dan private brand. Sejauh ini, kontribusi penjualan private brand masih lebih kecil ketimbang produk ban reguler.

Sebagai informasi, private brand adalah produk yang dibikin sesuai dengan pesanan konsumen. Jadi, spesifikasi dan merek ban menyesuaikan dengan permintaan pemesan.

Target tumbuh 40%

Strategi Kedua, penurunan harga jual ban. "Penurunan harga ini karena harga bahan baku ban yang turun, membuat harga ban kami ikut turun," kata Cindyanto.

Cindyanto tak menyebutkan besar penurunan harga. Namun, dia bilang bukan hanya harga bahan baku yang membikin Multitrada menurunkan harga. Alasan lain adalah kondisi nilai tukar mata uang di negara tujuan ekspor. Kurs menjadi pertimbangan Multistrada menetapkan harga demi bisa bersaing dengan kompetitor di negara tersebut.

Lantaran harga jual yang turun itulah, Multistrada mengaku peningkatan volume penjualan ekspor yang sebenarnya terjadi di tahun 2014 tak kentara dalam kinerjanya. Perusahaan itu mengaku volume penjualan ekspor 2014 tumbuh 3%-5%.

Nah, tahun ini Multistrada berharap bisa menggenjot penjualan ekspor. Perusahaan itu berharap besar pada peningkatan ekspor ke Amerika yang dianggap potensial. Alasannya, negara itu sudah menerapkan anti dumping, yang dilakukan oleh produsen China. "Kami juga akan meningkatkan produk private brand," kata Cindyanto.

Target Multistrada adalah mencetak pertumbuhan penjualan ke Amerika sebesar 40%. Itu berarti perusahaan ini mengincar ekspor US$ 49,32 juta tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×