Reporter: Diki Mardiansyah | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan penyedia jaringan internet, MyRepublic terus memanfaatkan potensi bisnis internet kendati tarif internet di Indonesia termurah se-Asia Tenggara.
CEO MyRepublic Timotius Max Sulaiman mengatakan, harga tarif internet yang ditawarkan oleh para penyedia layanan saat ini dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor yang mempengaruhi seperti perkembangan teknologi, tingkat persaingan, serta biaya investasi dan operasional.
Namun, kata Timotius, terlepas dari dinamika harga yang terjadi di masyarakat, MyRepublic berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik kepada pelanggan.
Timotius menuturkan, MyRepublic percaya pengalaman pelanggan bukan hanya tentang harga, tetapi juga tentang kualitas layanan, kehandalan jaringan, dan layanan pelanggan yang memuaskan.
Baca Juga: MyRepublic Dinobatkan Sebagai Pemenang Indonesia’s Best Managed Companies 2023
"MyRepublic terus bekerja untuk menjaga keseimbangan antara harga yang kompetitif dan kepuasan pelanggan, sehingga MyRepublic dapat terus dipercaya sebagai penyedia internet," kata Timotius kepada Kontan.co.id, Selasa (29/8).
Lebih lanjut, Timotius menyampaikan kompetisi yang sehat akan mendorong perkembangan industri dan inovasi yang bermanfaat bagi semua pihak.
Harga yang bersaing akan mendorong inovasi, efisiensi, dan peningkatan kualitas layanan, yang pada akhirnya akan memberikan manfaat bagi pelanggan dan semakin luas akses masyarakat Indonesia terhadap internet yang berkecepatan tinggi.
Untuk itu, Timotius bilang MyRepublic sebagai salah satu penyedia layanan internet berbasis fiber (fiber to the home/FTTH) berkomitmen menjaga keseimbangan antara penawaran harga yang wajar dan keberlanjutan bisnis jangka panjang.
"Bagi MyRepublic, harga layanan yang MyRepublic tawarkan telah mencerminkan komitmen dalam memberikan pengalaman internet yang terbaik kepada pelanggan," tutur Timotius.
Timotius menambahkan, MyRepublic melihat berbagai penyedia layanan broadband internet secara positif menawarkan produk dengan tarif yang kompetitif yang disertai peningkatan pelayanan kepada pelanggan, untuk memperkuat daya saing di pasar.
Baca Juga: MyRepublic Fokus Menambah Homepass di Berbagai Kota pada Tahun Ini
"Kami percaya setiap penyedia layanan broadband internet telah memperhitungkan secara saksama berbagai aspek baik itu komersial maupun aspek lainnya berdasarkan kondisi masing-masing Perusahaan, pada saat menetapkan harga jual layanan," pungkas Timotius.
Sebagai informasi, MyRepublic telah mengumumkan perluasan jaringan fiberisasi hingga ke 60 kota baru di Indonesia hingga akhir 2023.
Hingga akhir tahun 2023, MyRepublic menargetkan jumlah pelanggan bertambah hingga di atas 500 ribu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News