Reporter: Benediktus Krisna Yogatama | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Kegemaran masyarakat Indonesia mengecat ulang rumah membuat cerah industri cat Tanah Air. Salah satunya adalah PT Nipsea Paint and Chemicals atau Nippon Paint Indonesia. Tahun depan, produsen cat asal Jepang ini menargetkan pendapatan bisnis divisi decorative painting atau produk cat dekoratif bisa tumbuh 20% dari target tahun ini.
Irena Josoeb, Head of Marketing Nipsea Paint and Chemicals, optimistis, target tersebut bisa tercapai lantaran kondisi politik tahun depan lebih stabil ketimbang sepanjang 2014 ini. Hal ini bisa memicu pertumbuhan bisnis properti yang menjadi target pasar utama produsen cat asal Jepang ini. "Di 2015 tren bisnis properti bisa meningkat karena politik lebih stabil, tidak wait and see seperti 2014," ujarnya, Kamis (13/11).
Melihat kondisi ini, Nippon Paint pun berani melansir varian cat dan warna terbaru untuk mengantisipasi pasar cat tahun depan. Salah satunya adalah merilis cat yang sesuai dengan fengsui. "Kami melihat konsumen sekarang lebih ekspresif ketimbang konsumen beberapa tahun lalu, mereka lebih senang berkreasi dengan warna cat di dinding mereka," ujar Irena.
Menurut hitungan Irena, kebutuhan atau konsumsi cat di pasar domestik tahun depan bakal tumbuh hingga 15% ketimbang tahun ini. Untuk tahun ini, konsumsi cat domestik adalah berkisar Rp 11 triliun dengan volume sekitar 750.000 ton.
Berdasarkan data Nippon Paint Indonesia, perusahaan ini mengantungi 45% pangsa pasar di industri cat secara keseluruhan. Sedangkan divisi cat dekoratif mengantungi 40% pangsa pasar di industri cat domestik.
Tahun ini, divisi dekoratif Nippon Paint menargetkan penjualan US$ 300 juta. Artinya, tahun depan perusahaan ini menargetkan penjualan US$ 360 juta dari divisi cat dekoratif.
Asal tahu saja, pendapatan divisi dekoratif berkontribusi 60%-70% dari total pendapatan Nippon Paint Indonesia. Sedangkan sisanya, antara 30%-40%, berasal dari divisi general painting, yakni cat untuk kebutuhan industri. Seperti untuk industri otomotif ataupun industri lainnya.
Saat ini, total kapasitas produksi Nippon Paint dari empat pabrik di Indonesia sebanyak 400.000 ton per tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News