kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.932.000   -33.000   -1,68%
  • USD/IDR 16.605   3,00   0,02%
  • IDX 6.767   17,72   0,26%
  • KOMPAS100 979   5,15   0,53%
  • LQ45 762   4,33   0,57%
  • ISSI 215   0,81   0,38%
  • IDX30 395   2,48   0,63%
  • IDXHIDIV20 471   1,18   0,25%
  • IDX80 111   0,53   0,48%
  • IDXV30 115   0,73   0,63%
  • IDXQ30 130   0,90   0,70%

Ojek online jadi penguji swap baterai motor listrik


Jumat, 30 Agustus 2019 / 10:36 WIB
Ojek online jadi penguji swap baterai motor listrik
ILUSTRASI. Honda PCX Electric


Sumber: Kompas.com | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Untuk mengajak masyarakat pindah dari kendaraan bermesin konvensional ke kendaraan listrik, butuh sebuah bukti. Maka itu, Kementerian Perindustrian ( Kemenperin) bersama New Energy and Industrial Development ( NEDO) Jepang turut menggandeng perusahaan ojek online.

Kemenperin dan NEDO Jepang mengajak Gojek dan Grab Indonesia untuk berkontribusi dalam proyek percontohan tentang efisiensi motor listrik.

Baca Juga: Honda PCX Electric segera hadir, baterai bisa ditukar di Alfamart

Kedua perusahaan startup ini memiliki puluhan juta pengguna aktif dan ratusan ribu mitra pengemudi. Sehingga, dinilai akan lebih mudah untuk masyarakat tergugah menggunakan kendaraan listrik.

Selain itu, penggunaan motor listrik pada ojek online ( ojol) juga termasuk dalam studi yang dilakukan oleh NEDO. Salah satu targetnya adalah pengguna heavy daily activity, yakni para ojol.

"Proyek demonstrasi kendaraan listrik tidak hanya bertujuan untuk mengenalkan kendaraan listrik tetapi juga untuk mendorong tumbuhnya pasar sebagai basis pengembangan industri kendaraan listrik di dalam negeri," ujar Direktur Jenderal Jenderal Industri Logam, Mesin, Alat Transportasi, dan Elektronika Kementerian Perindustrian Harjanto, dalam media briefing proyek percontohan yang dinamakan “The Demonstration Project To Increase Energy Efficiency Through Utilization Of Electric Vehicle And Mobile Battery Sharing”. di Kemenperin, Jakarta, Rabu (28/8/2019).

Sebelumnya, Gojek memang sudah bekerja sama dengan PT Astra International Tbk, untuk menggunakan Honda PCX Electric. Sebanyak lima unit PCX Electric digunakan oleh pengemudi ojol terpilih.

"Gojek menjadi perusahaan platform teknologi pertama yang melakukan uji coba dengan menggunakan motor listrik di Indonesia. Kita memasukkan motor listrik ke dalam layanan Go-Ride di Jakarta," kata Ryan Eka Permana Sakti, Head of Public Policy Research and Advocacy Gojek.

Sakti menambahkan, komitmen kerja sama antara Gojek dengan Astra ini menjadi satu bukti komitmen bahwa Gojek ingin mendorong adanya gaya hidup yang ramah lingkungan, khususnya dalam bertransportasi.

Sehingga, ke depannya bisa tercipta lingkungan yang lebih baik untuk Indonesia. Kerja sama dengan Gojek dan Grab ini diharapkan dapat memberikan data-data mengenai performa teknis, penerimaan masyarakat, dampak pada sosial dan industri, yang ujungnya adalah membuat rekomendasi kebijakan pengembangan kendaraan listrik.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ojek Online Jadi Penguji Swap Baterai Motor Listrik",

Penulis : Donny Dwisatryo Priyantoro

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×