kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

OPPO optimis dapat stabil menguasai 26% market share ponsel


Selasa, 16 Februari 2021 / 18:31 WIB
OPPO optimis dapat stabil menguasai 26% market share ponsel
ILUSTRASI. OPPO . ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/pras.


Reporter: Venny Suryanto | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Potensi jumlah konsumen Indonesia menjadi salah satu pasar utama bagi produsen ponsel. Apalagi saat ini semua merek ponsel menawarkan produk dan harga yang setara serta terjangkau di pasar Indonesia. 

Tak heran, sejumlah produsen ponsel baik dari China, Jepang maupun Korea pun berupaya untuk bisa menguasai pasar ponsel di Indonesia. Beberapa produsen ponsel tentunya punya strategi bisnis agar harga jual dapat kompetitif serta produk tetap bersaing.

Adapun saat ini berbagai produsen ponsel berlomba-lomba untuk menghadirkan ponsel 5G di Indonesia untuk meningkatkan penjualan di tahun ini. 

PR Manager Oppo Indonesia Aryo Meidianto mengatakan pihaknya pun telah menyiapkan sejumlah strategi persaingan untuk bersaing dengan produsen ponsel lainnya. Diantaranya yakni Oppo sudah menggaungkan kesiapan dengan teknologi 5G beserta perangkat Reno5 5G. 

Selain itu berbagai layanan baru diperkenalkan Oppo untuk meningkatkan respon konsumen terhadap perangkat OPPO, seperti layanan purna jual yang memperkenalkan service day, dimana setiap tanggal 10 pada tiap bulannya konsumen OPPO akan mendapatkan diskon 10% penggantian spare part ataupun pembelian aksesori pada layanan purna jual. 

Baca Juga: Daftar harga HP OPPO terbaru, A Series mulai dari Rp 1 jutaan

“OPPO juga memperluas layanan purna jual dengan membuka service center baru di Plaza Indonesia. Persaingan sesungguhnya tidak hanya dalam teknologi saja, namun juga memberikan pelayanan terdepan kepada konsumen di Indonesia,” kata Aryo kepada KONTAN, Selasa (16/2). 

Adapun Aryo juga bilang, berdasarkan data yang terekam, selama ini market share Oppo stabil berada di angka 25% hingga 26%. “kami tidak pernah menargetkan kenaikan % yang signifikan, Oppo lebih menekankan kenaikan tingkat penerimaan produk dan layanan dari konsumen Indonesia. Dengan kenaikan tersebut maka otomatis akan timbul kenaikan % market share di Indonesia,” ujarnya. 

Aryo juga bilang, saat ini Oppo hanya fokus memberikan pelayanan terbaik bagi konsumen di tanah air. Bila terpenuhi, maka ia pun optimis dapat berpengaruh pada market share dan dapat mendominasi pasar. 

“Apa yang OPPO lakukan untuk ini adalah memberikan terobosan pelayanan purna jual baru, membuka layanan purna jual baru, memberikan kemudahan konsumen mendapatkan perangkat dan selalu memberi nilai lebih dalam memasarkan smart phone Oppo,” tandasnya. 

Hanya saja, terkait target pertumbuhan tahun ini Aryo belum dapat menginformasikan. Yang pasti, Oppo optimistis pertumbuhan akan tercapai di tahun ini. “Dengan semakin tinggi tingkat penerimaan konsumen terhadap produk kami, maka angka - angka yang ada sekarang niscaya akan juga terdorong naik,” tutupnya. 

Selanjutnya: Pelaku industri menantikan era jaringan 5G

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×