kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Organda: Penurunan penumpang belum signifikan di tengah wabah virus corona


Selasa, 17 Maret 2020 / 16:31 WIB
 Organda: Penurunan penumpang belum signifikan di tengah wabah virus corona
ILUSTRASI. Organda menyebut penurunan penumpang angkutan bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) belum terlihat drastis. KONTAN/Muradi/04/03/2012


Reporter: Amalia Fitri | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Bidang Angkutan Penumpang DPP Organda, Kurnia Lesani Adnan mengatakan sampai hari ini, penurunan penumpang angkutan bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) belum terlihat drastis di tengah wabah virus corona (COVID-19).

Lesani melanjutkan jika Februari sampai dengan April memang menjadi low season AKAP. "Penurunan tidak drastis, jadi tidak ada penekanan biaya operasional. Tetapi low season AKAP kali ini, dipengaruhi oleh subsidi tiket pesawat," ungkapnya pada Kontan.co.id, Selasa (17/3).

Baca Juga: Waskita: Tol Japek II Elevated sesuai standar keselamatan dan keamanan

Ia melanjutkan, Pemerintah bisa mengeluarkan kebijakan menggratiskan biaya tol untuk bus umum sebagai bentuk stimulus. Lesani berkata bantuan melalui perbankan dengan sistem balloon payment, akan sangat menolong operator maupun perbankan.

Lesani juga berkata, kemungkinan terjadinya PHK masih kecil hingga saat ini. Tetapi gantinya, para kru bis tidak mendapatkan upah karena bis tidak beroperasi. "Ketiadaan upah ini sudah dirasakan oleh pengemudi bus pariwisata. Mereka sudah lebih dulu terkena imbas karena penutupan tempat wisata, serta himbauan untuk tidak melakukan perjalanan study tour dan perjalanan wisata lainnya," ujarnya.

Baca Juga: Organda protes Kemenhub karena larang bus melintas di tol layang Jakarta-Cikampek II

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×