kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pabrik bioetanol PTPN X siap operasi tahun depan


Kamis, 29 November 2018 / 19:08 WIB
Pabrik bioetanol PTPN X siap operasi tahun depan
ILUSTRASI. Proses Produksi Gula di Pabrik Gula Ngadirejo


Reporter: Tane Hadiyantono | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pabrik bioetanol milik holding perkebunan milik negara diperkirakan bakal beroperasi pada tahun 2019. Hasil turunan gula ini bakal digunakan untuk bahan campuran bensin.

Executive Vice President Holding PTPN Aris Toharisman menyampaikan, untuk saat ini pembangunan hampir memasuki tahap akhir. "Sedang dalam proses pemasangan alat untuk produksi industrial grade," katanya kepada Kontan.co.id, Kamis (29/11).

Menurutnya, hasil produksi tersebut bakal digunakan sebagai campuran biofuel substitusi bensin. Operasional pabrik ini akan dilakukan oleh PTPN X pada tahun 2019 yang akan mengkonversi fuel grade bio-ethanol menjadi extra neutral alcohol (ENA) atau industrial grade Bio-ethanol berkapasitas 100 kiloliter per day(KLPD).

Hasil lainnya adalah fermentasi ampas tebu atau fermented bagasse pellet yang dapat digunakan sebagai bahan bakar, sebesar 3 juta ton per hari.

Kementerian BUMN juga mendorong realisasi pabrik bioetanol PTPN yang lain, yakni melalui PTPN XI, yang akan merevitalisasi pabrik etanol teknis dengan kapasitas 15 KLPD menjadi industrial grade bio-ethanol dengan kapasitas 100 Kiloliter per hari.

“Inovasi produk turunan tebu tersebut dalam rangka meningkatkan nilai tambah produk, meningkatkan daya saing di kawasan Asean, meningkatkan kinerja keuangan hingga kontribusi pada pendapatan negara,” kata Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Farmasi Kementerian BUMN, Wahyu Kuncoro.

Namun terkait pengembangan pabrik ethanol di Jatiroto PTPN XI ini, Aris melihat realisasinya mungkin maih agak lama karena masih dalam tahap perencanaan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×