Reporter: Tim KONTAN | Editor: Indah Sulistyorini
KONTAN.CO.ID - PT. Pamerindo Indonesia kembali menggelar seri pameran Manufacturing Surabaya. Pameran tersebut berlangsung mulai dari 14 hingga 16 Juli 2022 di Grand City Convention & Exhibition Center, Surabaya.
Disana ada 181 merek terkemuka di industri manufaktur yang siap memanjakan mata pengunjung. Tujuan diselenggarakan pameran ini mengajak pengunjung melihat geliat pertumbuhan bisnis manufaktur secara nasional. Tepatnya, kawasan industri di Jawa Timur memegang peranan yang penting menjadi penyokong Produk Domestik Bruto, 30,6% berasal dari sektor manufaktur.
Lia Indriasari, Events Director, PT Pamerindo mengutarakan, ‘Manufuctaring Surabaya 2022’ adalah wujud dari komitmen Pamerindo Indonesia untuk mendukung perkembangan dan pertumbuhan kawasan industri di Jawa Timur sebagai industri yang memimpin di sektor manufaktur. “Terlaksananya pameran menjadi salah satu upaya mendorong pertumbuhan industri lokal di tengah upaya resiliensi dan memberi pengayoman terhadap daya saing sektor manufaktur lokal,” tutur Lia dalam konferensi pers (13/07/2022).
Dalam pameran Manufacturing Surabaya 2022 menyuguhkan beragam informasi melalui seminar hybrid, serta peralatan dan perlengkapan industrial inovatif. Acara ini memberikan peluang bagi pelaku industri manufaktur untuk saling bertemu dan membuka jalan untuk kolaborasi dalam berinvestasi.
Sektor Manufaktur Lokal Penyokong Ekonomi Jawa Timur 2022
Perlu diketahui, pada triwulan I 2022, pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur mengalami kenaikan signifikan sebesar 5,2% dibanding periode yang sama di tahun lalu. Peningkatan tersebut terdorong oleh kolaborasi dan sinergi berbagai pihak, termasuk di dalamnya industri manufaktur sebagai industri sekunder.
Emil Elestianto Dardak, Wakil Gubernur Jawa Timur menyampaikan bahwa Pemprov kini berfokus pada percepatan pemulihan ekonomi dengan pembangunan infrastruktur daerah sebagai faktor utama yang mendukung mobilisasi dan interaksi berbagai sektor industri di Bumi Majapahit. Menurutnya, industri manufaktur adalah sektor yang tengah dibangun Pemprov Jatim sebagai upaya menggenjot kembali perekonomian di Jawa Timur.
Pertumbuhan ekonomi tidak lepas dari peran krusial pemerintah daerah dalam memajukan industri dan sektor manufaktur lokal. Di mana, industri di Jatim yang bermuatan lokal kini memiliki pasarnya sendiri, baik di dalam maupun luar negeri. Untuk itu, pemerintah terus berupaya membangun dan mendorong sektor ini agar semakin memiliki daya saing, kemandirian, dan inklusivitas untuk memulihkan ekonomi Jatim. Terlebih mengingat kondisi pelonggaran PPKM yang semakin meningkatkan produktivitas industri
Upaya Memajukan Sektor Manufaktur Lokal di Jawa Timur
Sebagai upaya untuk memajukan sektor manufaktur, Pemprov Jawa Timur menyiapkan tenaga terampil melalui fokus pada pendidikan vokasi dan sekolah menengah kejuruan yang nantinya melek terhadap teknologi terkini di bidang manufaktur. “Adanya pemeran ini saya berharap dapat menarik minat terhadap insan yang telah dan tengah menempuh pendidikan vokasi maupun pengajar yang terlibat hadir di pameran untuk menilik dan mempelajari teknologi manufaktur terbarukan. Serta, membuka peluang kerja bagi mereka demi memajukan sektor manufaktur lokal,” pungkas Emil Dardak.
Senada dengan yang diutarakan oleh wakil gubernur Jawa Timur, Nugroho Setyo Utomo, PT Pertamina Lubricants yang berfokus pada produksi dan penjualan pelumas, mewadahi bagi insan yang ingin turut serta dalam membangun sektor manufaktur. Disana mereka dapat melihat mesin bekerja optimal dan mempelajari tidak mengalami kegagalan atau failure dalam penggunaan equipment atau perlatan.
“Kami akan membuka Lubricant Technology Center di bulan September 2022 yang memberikan kesempatan bagi mereka yang masih mengenyam pendidikan di vokasi dengan didukung oleh riset dan teknologi global. Dalam mengembangkan dan menciptakan techno yang efisien dan andal, serta teknologi yang berbasis ramah lingkungan,” tutup Nugroho.
Adanya pameran ini merupakan jembatan bagi para pelaku usaha dan pengunjung untuk melihat semua teknologi teranyar. Diharapkan mampu menarik minat bagi insan yang berkecimpung di bidang pendidikan vokasi dapat berpartisipasi dalam mengembangkan teknologi terbarukan, khusunya di sektor manufaktur. Segera ramaikan, pameran ini!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News