CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.514.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.945   -40,00   -0,25%
  • IDX 7.196   149,03   2,11%
  • KOMPAS100 1.099   26,87   2,51%
  • LQ45 869   25,52   3,02%
  • ISSI 220   3,58   1,65%
  • IDX30 445   13,29   3,08%
  • IDXHIDIV20 535   15,93   3,07%
  • IDX80 126   3,28   2,68%
  • IDXV30 128   1,76   1,39%
  • IDXQ30 148   4,07   2,83%

Panorama Sentrawisata (PANR) Berhasil Cetak Laba Rp 42,02 Miliar pada Semester I-2023


Jumat, 15 September 2023 / 19:11 WIB
Panorama Sentrawisata (PANR) Berhasil Cetak Laba Rp 42,02 Miliar pada Semester I-2023
ILUSTRASI. Pendapatan melesat, Panorama Sentrawisata (PANR) berhasil cetak laba Rp 42,02 miliar di semester I-2023


Reporter: Vina Elvira | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten agen pariwisata, PT Panorama Sentrawisata Tbk (PANR) berhasil mencetak kinerja fantastis selama periode semester I-2023. PANR mampu membalikkan keadaan dengan mencetak laba dari yang sebelumnya masih mencatatkan kerugian. 

Berdasarkan laporan keuangan yang dikutip pada Jumat (15/9), PANR berhasil meraup laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 42,02 miliar per akhir Juni lalu. Sedangkan pada posisi yang sama tahun 2022, masih mencetak kerugian Rp 16,66 miliar. 

Pencapaian laba bersih tersebut didorong oleh pertumbuhan pendapatan PANR yang mencapai 222,72% year on year (YoY). Pendapatan PANR tercatat Rp 1,37 triliun di semester I lalu, dibandingkan Rp 426,31 miliar pada semester I tahun 2022. 

Baca Juga: Panorama Sentrawisata (PANR) Catat Lonjakan Permintaan untuk Pariwisata Domestik

Naiknya angka pendapatan ikut membuat beban pokok pendapatan PANR meningkat 214,10% YoY menjadi Rp 1,21 triliun pada akhir Juni 2023.

Per semester I-2023 PANR mencetak laba bruto hingga Rp 160,99 miliar. Angka ini bertumbuh dari semula Rp 39,55 miliar per semester I-2022. 

Di samping itu, PANR harus menanggung peningkatan sejumlah pos beban. Seperti beban penjualan misalnya, yang naik menjadi Rp 14,84 miliar pada akhir Juni lalu. Padahal, di periode yang sama tahun 2022 beban penjualan PANR hanya sebesar Rp 3,08 miliar. 

Begitu juga dengan beban umum dan administrasi yang naik 20,54% YoY menjadi Rp 65,88 miliar. Sedangkan pada periode yang sama tahun lalu angkanya tercatat senilai Rp 54,65 miliar.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×