kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Paramount Land buka pusat kuliner Ku.Loka@FoodTerra


Jumat, 21 Agustus 2020 / 19:17 WIB
Paramount Land buka pusat kuliner Ku.Loka@FoodTerra


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - TANGERANG. PT Paramount Land kolaborasi dengan JIISCOMM (PT Samsaka Lestari Rasa) membuka pusat kuliner Ku.Loka@FoodTerra di kawasan komersial Arcadia Grande, Gading Serpong, Tangerang.

Associate Director Paramount Land M Nawawi menyebutkan pembukaan pusat kuliner tersebut sebagai salah satu inovasi sekaligus upaya perusahaan mewujudkan komitmennya untuk memicu keramaian di kawasan komersialnya. "Karena produk yang kami tawarkan kami jaminkan keramaian," ujarnya di Tangerang, Jumat (21/8).

Baca Juga: Pandemi corona membuat Island Concepts (ICON) menunda proyek properti

Ku.Loka atau Kuliner Lokal Kita merupakan merek baru yang diluncurkan oleh para pegiat kuliner Indonesia. Terdapat 33 tenant yang telah mengisi Ku.Loka@TerraFood yang menyediakan beragam makanan berat, ringan, hingga minuman lokal.

Beberapa gerai yang telah mengisi yakni, Kopi Es Takkie yang berdiri sejak 1927, Ketan Susu Kemayoran yang lahir pada 1958 silam, serta Soto dan Sop Kaki Sapi H Agus Barito.

CEO JIISCOMM Febriyanto Rahmat memaparkan Ku.Loka @ FoodTerra hadir menjawab kebutuhan masyarakat akan pusat kuliner lokal Indonesia yang legendaris. "Kami membawa usaha mikro kecil menengah (UMKM) ke Gading Serpong dengan misi mempromosikannya ke tingkat lebih tinggi, agar menjadi raja di negeri sendiri," sebutnya.

Lebih lanjut, ia menjelaskan kerja sama yang dijalin dengan Paramount Land bahwa pihaknya yang akan mengelola pusat kuliner tersebut selama 5 tahun. Adapun untuk mengembangkan pusat kuliner ini, JIISCOMM menggelontorkan dana Rp 3 miliar hingga Rp 4 miliar.

Baca Juga: Paramount Land optimistis raih marketing sales Rp 2,2 triliun hingga tutup tahun

Sementara dengan para tenant, Febri menyebut skema pembayaran dengan pembagian hasil. Melalui skema tersebut pihaknya berencana memberikan keringanan kepada para tenant dibandingkan sistem sewa. "Sebab dengan bagi hasil itu mendorong manajemen untuk berjuang bersama meramaikan tempat ini sehingga memiliki sense of belonging yang sama," jelasnya.

Tak berhenti di sana, kerja sama kedua belah pihak juga akan masih berlanjut di proyek baru Paramount Land yakni SeafoodMarket @FoodTerra di Pisa Grande.

Nawawi menambahkan bahwa di proyek terbarunya, Pisa Grande akan ditawarkan 75 unit produk komersial mulai dari harga Rp 1,18 miliar. Ke depan, perusahaan juga akan memperbanyak produk komersial lantaran menilik keberhasilan Arcade Grande yang terjual habis. Untuk hunian perusahaan juga akan melansir produk baru dengan harga di atas Rp 1 miliar karena demand-nya paling besar. "Sampai saat ini dominan penjualan dari hunian sekitar 60%-70%," tutupnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×