Reporter: Yusuf I Santoso | Editor: Rizki Caturini
JAKARTA. Beragam pilihan mobil low cost green car (LCGC) di pasaran berpengaruh ke penjualan mobil bekas, khususnya mobil bekas di segmen low multi purpose vehicle (low MPV). Konsumen yang dulu membeli mobil bekas low MPV, kini beralih membeli LCGC.
Herjanto Kosasih, Senior Manager Marketing Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua Jakarta menyebutkan, penurunan penjualan mobil bekas low MPV seperti Avanza, Xenia, Ertiga dan Mobilio terjadi setelah Toyota dan Daihatsu merilis LCGC tujuh penumpang Calya dan Sigra. “Imbasnya ke permintaan mobil bekas low MPV turun,” terang Herjanto kepada KONTAN, Rabu (21/9).
Meski begitu, tren penurunan penjualan mobil bekas low MPV, sudah terlihat di semester pertama tahun 2016. Herjanto menjelaskan, pada separuh pertama 2016, pihaknya hanya bisa menjual 4.400 unit mobil bekas low MPV. Angka tersebut turun 12% ketimbang periode yang sama tahun 2015 sebanyak 5.000 unit.
Sampai akhir tahun ini, Herjanto menargetkan penjualan mobil bekas di Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua bisa mencapai 35.000 unit. Target tersebut sama dengan target penjualan tahun lalu sebanyak 35.000 unit. “Semoga saja bisa seperti tahun lalu, kami bisa melampaui target ke kisaran 36.000 - 37.000 unit,” katanya.
Asal tahu saja, pembeli mobil bekas di Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua tak hanya dari konsumen langsung. Banyak di antaranya adalah pengusaha mobil bekas dari luar daerah atau pengusaha mobil rental atau pengusaha taksi berbasis aplikasi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
