kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.504.000   5.000   0,33%
  • USD/IDR 15.935   0,00   0,00%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Perkiraan harga hatchback dan sedan usai dapat relaksasi PPnBM 0 persen


Senin, 15 Februari 2021 / 04:54 WIB
Perkiraan harga hatchback dan sedan usai dapat relaksasi PPnBM 0 persen
ILUSTRASI. Pemerintah bakal memberikan insentif PPnBM bagi mobil baru dengan sejumlah kriteria.


Sumber: Kompas.com | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

Lantas, kita tinggal mengurangi harga jual (Rp 257,7 juta) dengan PPnBM (Rp 26,625 juta). Maka hasilnya didapat Rp 239,625 juta.

Sementara untuk tipe tertingginya memiliki PPnBM Rp 30,425 juta. Harga jual sebesar Rp 304,250 dikurangi Rp 30,425 juta, maka harga yang ditawarkan menjadi Rp 273,825. 

Skema hitungan yang sama juga bisa diterapkan kepada mobil-mobil lainnya. Walau demikian, analisis ini sebetulnya masih kasar semata untuk memudahkan konsumen dalam menganalogikan insentif yang diberikan pemerintah. 

Baca Juga: Prediksi harga mobil baru Avanza, Xpander, xenia dll jika pajak 0 persen berlaku

Pasalnya, PPnBM dikenakan pada harga mobil dengan status off-the road. Sedangkan harga mobil baru yang ditawarkan ke konsumen sudah terbebani dengan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang dikenakan berbeda-beda tergantung provinsi di Indonesia. 

Berikut ini kisaran harga hatchback setelah mendapat PPnBM 0 persen: 

Baca Juga: Daftar prediksi harga mobil baru Avanza, Xpander dll setelah pajak PPnBM 0 persen

Toyota Yaris 

Harga Awal Rp 266,250 juta sampai Rp 304,250 juta 
Estimasi Harga Baru Rp 239,625 juta sampai Rp 273,825 juta 



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×