Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pelita Samudera Shipping Tbk (PSSI) optimistis target pertumbuhan kinerja 20% akan terealisasi tahun ini. Sampai Mei saja, manajemen telah mencatatkan pendapatan sebesar US$ 30,7 juta atau naik 19%.
Direktur Utama Pelita Samudera Shipping Alex Iriawan Ibarat mengatakan, saat ini kendati lebih rendah dari awal tahun, namun potensi angkutan batubara masih bagus. Oleh karena itu, ia memperkirakan pendapatan tahun ini akan tumbuh dua digit.
"Per tahun kami masih berkembang dengan pertumbuhan 20%, tahun lalu pendapatan kami US$ 63,8 juta harapannya tahun ini bisa US$ 77- US$ 80 juta, jadi ada pertumbuhan sekitar 20% sampai 22%," ujarnya di Jakarta, Rabu (26/6).
Pertumbuhan ini seiring dengan investasi pembelian kapal jenis Mother Vessel (MV) sebanyak tiga unit dalam empat bulan terakhir. Dua jenis Supramax 53.000 dwt telah mendapatkan sewa lima tahun ke Virtue-Dragon Nickel Indonesia. Sedangkan untuk Handysize 32.000 dwt disewakan untuk kargo aluminium dan curah.
"Kemarin kami dapat dua kontrak jangka panjang dari industri nikel di Kendari, jadi kami mencoba untuk diversifikasi tidak 100% kontrak batubara semua," lanjutnya.
Dia menjelaskan, pendapatan di semester kedua tahun ini akan lebih besar ketimbang semester I. Sampai Mei, Pelita Samudera Shipping telah mengantongi pendapatan sebesar US$ 30,7 juta.
"Semester II, Juni ke Desember revenue kami akan lebih bagus dari 6 bulan pertama. Mungkin sekarang komposisi 55% pendapatan di semester II dan 45% di semester I," tutupnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News