Reporter: Handoyo | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi memastikan proyek pembangunan Pelabuhan Patimban, di Kabupaten Subang, Jawa Barat, berjalan sesuai dengan rencana. Untuk itu, Menhub menargetkan Pelabuhan Patimban nantinya sudah dapat beroperasi pada pertengahan tahun 2020.
“Yang kita bisa rencanakan adalah mungkin April pertengahan tahun depan, kita akan mulai melakukan penggunaan pertama dari car terminal. Oleh karenanya saya akan koordinasikan supaya bisa diselesaikan, baru nanti akhir tahun 2020 selesai semuanya,” kata Menhub seperti dikutip dari laman setkab.go.id, Senin (24/6).
Dengan target beroperasi pada pertengahan tahun 2020, Menhub berharap akses jalan dari dan menuju Pelabuhan Patimban dapat selesai dibangun. Saat ini progres pembangunan Pelabuhan Patimban sudah 29%. Sedangkan untuk car terminal yang akan beroperasi pertengahan tahun depan progresnya sudah mencapai 35%.
Dengan adanya Car Terminal di Pelabuhan Patimban ini diharapkan dapat mengurangi kepadatan lalu lintas khususnya untuk ekspor-impor kendaraan di Pelabuhan Tanjung Priok.
Selama ini, kendaraan berat termasuk angkutan ekspor-impor kendaraan menyumbang pada kemacetan lalu lintas khususnya ruas antara Bekasi-Tanjung Priok, Jakarta. Car Terminal Pelabuhan Patimban ini nantinya memiliki kapasitas tampung 250 ribu sampai 300 ribu kendaraan per tahun.
Sementara Dirjen Perhubungan Laut R. Agus H. Purnomo mengatakan tujuan pembangunan Pelabuhan Patimban adalah untuk mengurangi biaya logistik dengan mendekatkan pusat produksi dengan pelabuhan, memperkuat ketahanan ekonomi, mengurangi tingkat kepadatan lalu lintas di Jakarta dengan pembagian arus lalu lintas kendaraan, serta menjamin keselamatan pelayaran termasuk area eksplorasi Migas.
Pembangunannya Pelabuhan Patimban dilaksanakan dalam tiga tahap. Tahap pertama, Pelabuhan Patimban direncanakan akan dapat melayani 3.5 Juta peti kemas (TEUS) dan 600.000 kendaraan bermotor (CBU). Tahap kedua, kapasitas pelayanan akan meningkat menjadi 5.5 Juta Teus dan tahap ketiga akan meningkat hingga 7.5 Juta Teus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News