Reporter: Harry Febrian | Editor: Edy Can
JAKARTA. Kementerian Perhubungan berencana membangun satu bandara internasional di wilayah timur Jakarta pada tahun 2013. Bandara itu kemungkinan berada di kawasan Karawang atau Cikarang.
Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono memaparkan, penambahan bandara ini untuk merespon jumlah penerbangan yang meningkat hingga 10% per tahun. Menurutnya, bandar udara baru ini berkapasitas lebih besar dari Bandara Soekarno-Hatta yang bisa melayani 60 juta penumpang setiap tahun.
Untuk pembangunannya, pemerintah kemungkinan akan menggandeng pihak swasta. "Mungkin akan kami gunakan skema public private partnership. Kami harapkan tahun 2013 proses tender sudah bisa dimulai," kata Bambang, Jumat (21/10).
Selain itu, Bambang menambahkan pembangunan bandara baru ini akan disesuaikan dengan kerangka besar dari Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI). Saat ini, Kementerian Perhubungan sedang memikirkan bagaimana menghubungan bandara baru ini dengan bandara Soekarno-Hatta di Cengkareng. "Kemungkinan akan dibangun jalur kereta api untuk menghubungkan kedua bandara ini," tukas Bambang.
Sekedar catatan, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah penumpang udara rute domestik sepanjang Januari-Juni 2011 atau semester I-2011 naik 25,82% menjadi 25,1 juta orang dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya. Untuk rute internasional naik 17,08% menjadi 5,3 juta orang dibanding periode Januari-Juni 2010.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News