kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pemerintah Bidik Investasi Rp 30 Triliun Masuk Ke Indonesia dari Hannover Messe


Minggu, 16 April 2023 / 21:57 WIB
 Pemerintah Bidik Investasi Rp 30 Triliun Masuk Ke Indonesia dari Hannover Messe
ILUSTRASI. Dok. Kemenko Perekonomian


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menyebutkan persiapan Indonesia sebagai Official Partner Country dalam Pameran teknologi industri terbesar di dunia, Hannover Messe 2023, yang akan digelar pada 17-21 April 2023 sudah semakin matang.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, ada 157 co-exhibitors yang berpartisipasi di area seluas hampir 3.000 meter persegi (m2). Menurutnya, hal ini menunjukkan bahwa peran Indonesia sebagai partner merupakan salah satu yang terbesar dalam sejarah Hannover Messe. 

"Segala hal yang dibutuhkan relatif sudah siap”, kata Airlangga saat meninjau persiapan pameran Hannover Messe di Hannover seperti dikutip dari keterangan resminya, Sabtu (15/4).

Peninjauan itu dilakukan bersama dengan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

Hannover Messe merupakan salah satu pameran teknologi industri terbesar di dunia yang digelar sejak 1947. Kembali menjadi Partner Country menunjukkan bahwa Indonesia siap untuk unjuk gigi dalam bidang perekonomian, manufaktur, kolaborasi teknologi serta investasi.

Airlangga mengatakan proyeksi investasi yang akan masuk ke Indonesia melalui pameran sangat besar. Berdasarkan Memorandum of Understanding (MoU) yang sudah resmi disepakati, terdapat Rp 30 triliun investasi yang akan masuk ke Indonesia. 

Dia berharap melalui Hannover Messe akan ada lebih banyak lagi investasi yang masuk, antara lain pada bidang manufaktur, energi utamanya renewable energy, serta kawasan industri atau special economic zone.

Menteri menambahkan, ada beberapa inovasi teknologi baru yang akan dipamerkan, antara lain adalah inovasi dalam bidang medical device, yaitu Neo-natal respiratory system, inovasi komponen otomotif, serta inovasi dalam bidang pertanian yaitu instrumentasi maintenance pupuk.
 
Inovasi-inovasi baru pada pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara juga akan dihadirkan, utamanya pada integrasi infrastruktur dan utilitas. “Dengan durasi proyek yang panjang, diharapkan kita bisa mempertunjukkan konsep, maupun target-target investasi untuk IKN sebagai The New Smart City di Indonesia," pungkas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×