Reporter: Gentur Putro Jati |
JAKARTA. Pemerintah akan menggelar tender terbatas untuk proyek Kereta Api (KA) Bandara setelah proses kaji ulang tender tersebut selesai dilakukan.
"Kemungkinan lelang juga akan diikuti oleh tiga perusahaan yang telah lolos prakualifikasi itu," kata Sekretaris Ditjen Perkeretaapian Kemenhub Nugroho Indrio, Rabu (28/7). Ketiganya adalah PT Railink, Mitsui dan China Harbour.
Menurut Nugroho saat ini ada konsultan independen yang mereview proyek tersebut. Kaji ulang dilakukan menyusul adanya kemungkinan pembengkakan nilai investasi dari perkiraan awal sebesar Rp 4,6 triliun.
"Yang dibahas kembali adalah mengenai status PT Railink sebagai inisiator, dokumen-dokumen, lalu dukungan pemerintah, dan penyiapan dokumen lelang," ujarnya.
Sebelumnya, Direktur Jenderal Perkeretaapian Tundjung Inderawan menjelaskan, dukungan pendanaan Rp 1,5 triliun dari pemerintah untuk menyediakan tanah proyek tersebut terpaksa dicabut karena keterbatasan dana.
Proyek rel bandara Soekarno-Hatta memiliki panjang 30,3 kilometer dan diperkirakan membutuhkan dana sampai Rp 4,6 triliun. Lintas kereta bandara akan menghubungkan Stasiun Manggarai, Dukuh Atas, Tanah Abang, Duri, Angke, Pluit menuju bandara.
Seharusnya proyek ini sudah mulai dikerjakan pada 2007 lalu dengan target operasi 2009. Namun realisasinya beberapa kali tertunda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News