Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Handoyo .
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM) mengungkapkan pihaknya saat ini belum menerima permintaan khusus untuk komponen mobil listrik.
Ang Andri Pribadi selaku Direktur Keuangan SMSM juga menegaskan hingga kini belum memiliki gambaran spesifik mengenai jenis komponen mobil listrik yang dimaksud.
"Saat ini belum ada permintaan khusus untuk komponen mobil listrik, sehingga belum ada gambaran lebih spesifik mengenai jenis komponen yang dimaksud. Namun Perseroan berkeyakinan siap untuk menjadi supplier komponen mobil listrik bilamana diperlukan," jelas Ang Andri saat dihubungi Kontan, Jumat (17/9).
Ia melanjutkan, SMSM juga telah mengantisipasi perkembangan mobil listrik dengan melakukan pergantian atau shifting dari produk yang berorientasi otomotif ke heavy equipment untuk pertanian, perkebunan, konstruksi, marine, pertambangan, dan lain sebagainya. Ang Andri menilai, hal itu masih perlu waktu yang panjang untuk beralih ke energi listrik.
Baca Juga: Hingga semester I-2021, penjualan Selamat Sempurna (SMSM) kian membaik
Sebagai informasi, Pemerintah sendiri telah menargetkan produksi mobil listrik di Indonesia dapat dimulai Mei 2022. Menurut rencana, sebagian besar dari produksi mobil listrik tersebut ditujukan untuk pasar ekspor. Komponen-komponen lain pendukung kendaraan listrik pun diusulkan harus dapat diproduksi di dalam negeri.
Menanggapi rencana Pemerintah tersebut, SMSM berkata akan berfokus pada pasar replacement sehingga bisa menyediakan komponen untuk mobil listrik sekaligus menambah variasi produk SMSM.
"SMSM memandang hal ini sebagai tantangan dan peluang. mengingat Perseroan lebih berfokus pada pasar aftermarket sehingga banyaknya mobil listrik tentunya akan memberikan peluang baru bagi Perseroan. Untuk mengantisipasi tantangan mobil listrik," tutupnya.
Perseroan saat ini lebih fokus pada komponen alat berat dan sedang mengembangkan pasar HVAC yang diperuntukkan industri, residential dan perkantoran, serta filter untuk air purifier
Sepanjang tahun 2021 perusahaan komponen otomotif ini juga mengejar target pertumbuhan kinerja 20%. Untuk mengejar target tersebut, SMSM melakukan kerjasama dengan distributor agar lebih fokus pada pengembangan pasar, memenuhi permintaan secara tepat waktu, dan melakukan efisiensi produksi agar harga produk SMSM lebih kompetitif.
Selanjutnya: Kinerja positif, Selamat Sempurna (SMSM) targetkan penjualan naik 20% di 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News