kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pemerintah rencanakan produksi mobil listrik, begini tanggapan Selamat Sempurna


Minggu, 19 September 2021 / 14:35 WIB
Pemerintah rencanakan produksi mobil listrik, begini tanggapan Selamat Sempurna
ILUSTRASI. PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM merupakan perusahaan utama dari ADR Group (Divisi Otomotif)


Reporter: Amalia Nur Fitri | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM) mengungkapkan pihaknya saat ini belum menerima permintaan khusus untuk komponen mobil listrik.

Ang Andri Pribadi selaku Direktur Keuangan SMSM juga menegaskan hingga kini belum memiliki gambaran spesifik mengenai jenis komponen mobil listrik yang dimaksud.

"Saat ini belum ada permintaan khusus untuk komponen mobil listrik, sehingga belum ada gambaran lebih spesifik mengenai jenis komponen yang dimaksud. Namun Perseroan berkeyakinan siap untuk menjadi supplier komponen mobil listrik bilamana diperlukan," jelas Ang Andri saat dihubungi Kontan, Jumat (17/9).

Ia melanjutkan, SMSM juga telah mengantisipasi perkembangan mobil listrik dengan melakukan pergantian atau shifting dari produk yang berorientasi otomotif ke heavy equipment untuk pertanian, perkebunan, konstruksi, marine, pertambangan, dan lain sebagainya. Ang Andri menilai, hal itu masih perlu waktu yang panjang untuk beralih ke energi listrik.

Baca Juga: Hingga semester I-2021, penjualan Selamat Sempurna (SMSM) kian membaik

Sebagai informasi, Pemerintah sendiri telah menargetkan produksi mobil listrik di Indonesia dapat dimulai Mei 2022. Menurut rencana, sebagian besar dari produksi mobil listrik tersebut ditujukan untuk pasar ekspor. Komponen-komponen lain pendukung kendaraan listrik pun diusulkan harus dapat diproduksi di dalam negeri.

Menanggapi rencana Pemerintah tersebut, SMSM berkata akan berfokus pada pasar replacement sehingga bisa menyediakan komponen untuk mobil listrik sekaligus menambah variasi produk SMSM.

 

"SMSM memandang hal ini sebagai tantangan dan peluang. mengingat Perseroan lebih berfokus pada pasar aftermarket sehingga banyaknya mobil listrik tentunya akan memberikan peluang baru bagi Perseroan. Untuk mengantisipasi tantangan mobil listrik," tutupnya.

Perseroan saat ini lebih fokus pada komponen alat berat dan sedang mengembangkan pasar HVAC yang diperuntukkan industri, residential dan perkantoran, serta filter untuk air purifier

Sepanjang tahun 2021 perusahaan komponen otomotif ini juga mengejar target pertumbuhan kinerja 20%. Untuk mengejar target tersebut, SMSM melakukan kerjasama dengan distributor agar lebih fokus pada pengembangan pasar, memenuhi permintaan secara tepat waktu, dan melakukan efisiensi produksi agar harga produk SMSM lebih kompetitif.

Selanjutnya: Kinerja positif, Selamat Sempurna (SMSM) targetkan penjualan naik 20% di 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×