kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Pendapatan Naik, Laba Bersih Eastparc Hotel Tumbuh Hampir 300% Selama Semester I-2022


Kamis, 21 Juli 2022 / 11:51 WIB
Pendapatan Naik, Laba Bersih Eastparc Hotel Tumbuh Hampir 300% Selama Semester I-2022
ILUSTRASI. Laba bersih Eastparc Hotel tumbuh hampir 300% selama semester I-2022


Reporter: Vina Elvira | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengelola hotel, PT Eastparc Hotel Tbk (EAST) mampu mencetak kinerja memuaskan selama periode semester I-2022. Hal ini tercermin dari capaian laba bersih perusahaan yang mampu tumbuh hampir 300% dibandingkan periode semester I-2021. 

Mengutip laporan keuangan perusahaan pada Kamis (21/7), Eastparc Hotel tercatat meraup laba periode berjalan sebesar Rp 13,24 miliar. Lebih tinggi dari laba bersih sebelumnya yang senilai Rp 3,33 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. 

Pertumbuhan dari sisi bottom line, didorong oleh peningkatan kinerja perusahaan di sisi top line. EAST terpantau mampu membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 80,18%, dari sebelumnya Rp 21,67 miliar selama semester pertama 2021, tumbuh menjadi Rp 39,05 miliar di semester pertama tahun ini. 

Baca Juga: Kinerja Emiten Perhotelan Membaik, Prospek ke Depan Masih Tanda Tanya

Pendapatan Eastparc masih didominasi oleh pendapatan kamar yang mencapai  Rp 25,82 miliar. Angka ini melesat 88,36% dari sebelumnya Rp 13,71 miliar pada periode yang sama tahun lalu. 

Kemudian disusul oleh pendapatan makanan dan minuman serta pendapatan lain-lain yang masing-masing berkontribusi senilai Rp 12,21 miliar dan 1,01 miliar. Keduanya juga berhasil tumbuh 73,57% dan 9,45% dibandingkan realisasi pada semester I-2021.

 

Naiknya pendapatan ikut mendorong peningkatan beban pokok pendapatan perseroan sebesar 53,10%. Di mana, angkanya mencapai Rp 10,57 miliar per akhir Juni lalu. Perusahaan juga terpantau masih membukukan pembengkakan dari sisi beban usaha, yang semula Rp 9,56 miliar di periode semester I-2021, menjadi Rp 11,28 miliar selama semester pertama tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×