kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.499.000   -40.000   -2,60%
  • USD/IDR 15.935   -60,00   -0,38%
  • IDX 7.246   -68,22   -0,93%
  • KOMPAS100 1.110   -11,46   -1,02%
  • LQ45 880   -11,76   -1,32%
  • ISSI 222   -0,92   -0,41%
  • IDX30 452   -6,77   -1,48%
  • IDXHIDIV20 545   -7,80   -1,41%
  • IDX80 127   -1,32   -1,03%
  • IDXV30 136   -1,06   -0,77%
  • IDXQ30 150   -2,29   -1,50%

Pengembang apartemen The MAJ Residences Bekasi berikan insentif khusus


Jumat, 09 April 2021 / 11:59 WIB
Pengembang apartemen The MAJ Residences Bekasi berikan insentif khusus
ILUSTRASI. Pengembang apartemen The MAJ Residences Bekasi berikan insentif khusus


Reporter: Noverius Laoli | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. Pengembang apartemen The MAJ Residences Bekasi, PT Teguh Bina Karya tetap berupaya meningkatkan kinerja di tengah tekanan pandemi Covid-19 .

President Director PT Teguh Bina Karya, Juanto Salim, mengatakan, membaiknya penanganan pandemi dan adanya vaksinasi akan mendorong masyarakat untuk kembali produktif. Hal ini tentu saja akan sangat berpengaruh pada peningkatan sektor properti di tahun ini.

“Selama pandemi, pola hidup masyarakat banyak mengalami perubahan. Untuk meminimalisir penularan Covid-19, banyak orang harus tetap tinggal dan beraktivitas dari rumah. Namun dengan adanya vaksinasi, ini menjadi sinyal positif bagi perkembangan sektor properti,” ujarnya dalam siaran pers, Jumat (9/4).

Juanto optimis permintaan hunian akan kembali meningkat seiring dengan membaiknya daya beli masyarakat. Menurutnya, tumbuhnya pasar properti di tahun ini juga tidak lepas dari peran pemerintah yang terus memberikan stimulus dan insentif bagi sektor properti. Salah satunya adalah kebijakan Bank Indonesia (BI) 7-Days Reverse Repo Rate.

Baca Juga: Perusahaan milik Gita Wirjawan tawarkan apartemen dengan cicilan Rp 2,5 juta/bulan

Selain itu, Juanto menambahkan, melalui Kementerian Keuangan pemerintah juga telah mengeluarkan kebijakan gratis Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dengan jumlah pajak yang ditanggung pemerintah sebesar 100% untuk pembelian rumah tapak dan rumah susun dengan harga jual maksimal Rp 2 miliar per unit. Namun, kebijakan tersebut hanya berlaku untuk berlaku untuk rumah tapak dan rumah susun baru siap huni.

“Kami optimistis kebijakan yang dikeluarkan ini akan menggairahkan industri properti tanah air. Ini kan bagaimana pemerintah mendorong supaya orang-orang mau berinvestasi,” kata Juanto.

Juanto mengatakan, meskipun tidak bisa ikut berpartisipasi dalam kebijakan tersebut karena masih dalam proses pembangunan, namun The MAJ Residences Bekasi telah menyiapkan insentif khusus bagi para konsumennya sebagai bentuk dukungan terhadap stimulus yang diberikan oleh pemerintah.

“Sekarang proyek kami masih dalam tahap pembangunan, masih pengerjaan bor piling. Tapi, kita tetap dukung penuh kebijakan pemerintah ini. Untuk itu, kita ada insentif dan penawaran khusus bagi setiap konsumen yang membeli unit di The MAJ Residences Bekasi,” ungkap Juanto.

Baca Juga: Pembangunan tahap pertama The MAJ Residences Bekasi dimulai

Danny Sedjati, Director Leopalace21 Indonesia, menambahkan, menyambut sinyal pertumbuhan sektor properti dengan segala stimulus dan insentif yang diberikan, Danny mengaku terkejut atas tanggapan calon pembeli, baik dari Jakarta dan sekitarnya, maupun dari daerah seperti Kalimantan, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Sumatra melalui berbagai media daring atas proyek The MAJ Residences Bekasi.



TERBARU
Kontan Academy
Kiat Cepat Baca Laporan Keuangan Untuk Penentuan Strategi dan Penetapan Target KPI Banking and Credit Analysis

[X]
×