Reporter: Francisca Bertha Vistika | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Penjualan mobil penumpang yang menggunakan mesin diesel tidak selaju penjualan kendaraan roda empat berbahan bakar bensin. Penjualan Isuzu Panther pada Januari ini menyusut hingga 50% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Merujuk ke data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo), volume penjualan Isuzu Panther, tahun lalu, mencapai 350 unit. Di awal tahun ini, penjualan Isuzu Panther hanya 175 unit.
Kendati demikian, Supranoto, LCV Marketing Director PT Isuzu Astra Motor Indonesia, tetap optimistis penjualan Isuzu Panther tahun ini bisa tumbuh dibanding tahun lalu. Pada 2013, realisasi penjualan Isuzu Panther mencapai 2.241 unit. "Karena teknologi diesel lebih bagus dan ramah lingkungan," kata Supranoto.
Satu lagi kelebihan dari mesin diesel adalah bahan bakarnya lebih irit dibandingkan yang menggunakan bensin. Meski harga solar subsidi kerap naik, Supranoto tidak khawatir mobil diesel ditinggalkan konsumennya. "Solar naik, kagetnya sebentar. Pembeli Isuzu akan tetap, karena konsumen membeli mobil diesil untuk memenuhi kebutuhannya," kata Supranoto.
Produsen mobil lain yang memiliki produk bermesin diesel, Chevrolet juga sama yakinnya bahwa penjualan akan naik. Walaupun baru diluncurkan tahun lalu, Chevrolet Spin diesel berhasil mencatatkan volume penjualan sebesar 1.646 unit.
Pada Januari 2014 ini, penjualan Chevrolet Spin mencapai 224 unit. "Kami hadirkan Spin mesin diesel agar bisa berkompetisi dengan yang lain," kata Maria Sidabutar, Director Public Relation General Motors.
Merek lainya, seperti Kijang Inova, yang merupakan mesin mobilĀ diesel besutan Toyota, juga mencatatkan penurunan penjualan sepanjang Januari 2014 dibanding penjualan di periode sama tahun lalu. Pada bulan Januari, Toyota berhasil menjual kijang Innova bermesin diesel sebesar 1.800 unit. Di Januari ini, penjualan Kijang Innova milik Toyota hanya 1.741 unit.
Mobil mesin diesel Toyota yang lain, Fortuner, nasibnya sama. Pada Januari 2014, Fortuner memimpin pasar dengan menjual kendaraan sekitar 2.209 unit. Sementara, pada Januari 2014, penjualan Fortuner hanya 1.203 unit.
Begitupun juga dengan Hyundai H-1, penjualannya turun hingga 80,26% menjadi 15 unit pada Januari 2014 dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu, yakni sekitar 76 unit.
Penjualan Ford Everest yang bermesin diesel juga melemah. Per Januari 2013, penjualan Ford Everest mencapai 60 unit. Nah, di bulan lalu, Ford Everest hanya berhasil mencatatkan penjualan sebesar 55 unit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News